SUNSHINE [HIATUS]

29 ¤ Rencana dan Dendam ¤

Bukan manusia namanya kalau hidup tidak disertai dengan Masalah.
 ㅡ

Senja tengah memandangi pemandangan kota Jakarta dari atas sini. Ya, dimana lagi kalau bukan Rooftop sekolah.

Setelah kejadian memanjat pagar, Guru Bk telah memberikan hukuman pada Radja dan Senja. Selain di jemur di tengah-tengah lapangan, keduanya diharuskan membersihkan lapangan juga. Dan seperti yang kalian tau, Lapangan SMA Kartini luasnya bukan kaleng kaleng.

Senja tengah memikirkan bagaimana cara yang tepat untuk membalas perbuatan adik kelas nya itu, Senja tahu betul siapa yang melaporkan dirinya dan Radja. Dan ternyata setelah Zendaya menyelidiki, satu orang yang sama yang telah membuat Reputasi Senin and theGeng hancur.

"Jadi apa Rencana Lo?" tanya Ibel yang tiba-tiba datang.

Senja menoleh, "nggak ada rencana apa-apa sih, cuma gue udah lama banget nggak berantem. Lo tau sendiri kan, gimana susahnya gue jadi baik selama dua tahun kebelakang ini."

Ibel menghela nafas, yang Ibel pikirkan sekarang adalah, akankah seorang Senja Ayunindia berubah lagi menjadi seorang yang sangat ditakuti seperti dulu? Ibel memohon, Semoga hal itu tidak akan terjadi, cukup sudah kejadian lampau itu.

"Nin, jangan mulai deh, kita ini udah kelas tiga," ucap Ibel sabar.

Senja tertawa renyah. "Tidak ada asap, kalau tidak ada Api!"

Ucap Senja dan langsung pergi meninggalkan Ibel sendirian, Senja memang sangat keras kepala, jika sudah begini, tidak ada yang bisa menghentikannya.

*****

Nitta tengah duduk sembari mengunyah permennya, ucapannya sebentar lagi akan terjadi. Tinggal menunggu tanggal mainnya dan BOOM!

"Selanjutnya apa Rencana Kita, Bos?" tanya salah satu murid sekelas nya yang sudah terpengaruh dengan hasutan Nitta.

"Selanjutnya biar gue yang Urus, lima cewek kaya mereka mah gampang dimusnahinnya," jawab Nitta enteng.

Bisa dibilang memang Nitta mempunyai dendam pada salah satu dari SATG, siapa lagi kalau bukan Qamela. Semenjak kejadian Nitta Vs Qamela, sejak saat itu Nitta mulai mencari tahu siapa Qamela, dan Grup mana yang berurusan dengan Qamela.

Nitta akan menghancurkan semuanya, Tanpa terkecuali.

*****

Selama beberapa hari ini, Senja belum bertemu dengan Radja, Walaupun mereka sekelas, ternyata Senja lebih banyak Tidur dan membolos pelajaran. Maka dari itu Senja jadi jarang berkomunikasi dengan Radja.

Seperti sekarang, pelajaran tengah berlangsung, Namun Senja justru sedang tidur, tidak mendengarkan Guru yang sedang menjelaskan sama sekali.

Radja yang melihat itu tidak tinggal diam, Radja diam-diam menutupi Senja agar tidak ketahuan, posisi Radja membelakangi Senja, dengan begitu, Guru tidak akan melihat karena terhalang Radja.

Senja terbangun dari tidurnya, namun entah dimana sekarang, seingat Senja, dia sedang tidur di kelas. yang pasti tempat yang Senja injak sekarang sangat Gelap. Senja berjalan mondar mandir namun tidak ada siapapun disini.

"DIMANA GUE!?" teriak Senja. Namun masih tidak ada jawaban apapun.

"SIAPAPUN TOLONG JAWAB GUE!"