10 - RIVAL

292 23 0
                                    

ALEXA POV

Apa yang terjadi padaku ?

Aku merasa sangat sulit menahan senyuman dibibirku dan . . . dan kenapa wajahku terasa begitu panas? ini gila !, batinku. Beruntung elevator di AiZi tidak memiliki CCTV.

Kenapa aku terus saja membayangkan pria itu dan ciuman nya ?sadar Lexa ! sadar ! kau harus bekerja sekarang !.

Aku memeriksa kembali berkas ditanganku sebelum berjalan ke ruangan Mr. Zhang. Aku terkejut begitu masuk , dan ruanganya kosong. Dimana pria itu ? berkas ini harus segera ditanda tangani.

Aku terkejut begitu berbalik dan menemukan pria itu sudah berdiri didepan pintu ruanganya yang tertutup. Sejak kapan dia ada disana ?. Mr. Zhang berjalan mendekat kearahku dengan ekspresinya yang tak terbaca. Pria itu membuatku berada diantara kurungan lengan nya dan tembok ruang kerjanya. apa yang ingin dia lakukan ?

" Kenapa kau harus begitu cantik Ms

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

" Kenapa kau harus begitu cantik Ms. Lin ? " ucapnya menyapukan ujung jari telunjuknya diwajahku, membuatku bergidik tak kentara. Aku menelan salivaku dan mencoba tetap pada kesadaranku sepenuhnya. " kita sedang dikantor Mr. Zhang, saya pikir anda tipe yang tidak suka mencampur aduk urusan pribadi dengan pekerjaan , dan bukankah anda paling membenci wanita yang masuk ruang kerja anda hanya untuk menggoda anda ?" ucapku membuatnya tersenyum

" apa yang kau katakan benar , tapi . . . ada sedikit koreksi . . . " ucapnya menatapku tajam. " satu . . aku juga tidak tahu kenapa aku seperti ini, tapi itu hanya karenamu dan dua , bukan kau yang kemari untuk menggodaku, tapi aku yang melakukan nya , aku yang menggodamu " imbuhnya membuat rona merah menyebar diseluruh pembuluh diwajahku.

Tanpa aba-aba pria itu kembali menciumku.

Ciuman nya terlalu memabukkan untuk bisa diabaikan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ciuman nya terlalu memabukkan untuk bisa diabaikan . Aku membalas ciuman panasnya sebelum seluruh kesadaranku telah kembali dan membuatku mendorongnya menjauh.

" saya membawa berkas untuk anda tanda tangani " ucapku mencoba mengalihkan topik sebelum berjalan keluar dari ruangan nya tanpa kalimat apapun.




AARON POV

Sudah dua hari sejak kejadian ciuman di ruanganku itu , aku merasakan perubahan pada Alexa. Wanita itu terlihat sangat jelas sedang mencoba menghindariku.Alexa selalu mencoba membuat jarak yang besar atau menghindari kontak mata setiap kali aku memanggil dia keruanganku dan mendiskusikan proyek dengan nya.

- - -

" Ms. Lin , ikut aku . . . aku ingin menunjukan padamu proyekmu secara realita " ucapku menghampiri meja kerja nya , begitu aku melihat salah seorang pria yang juga magang bersama nya tampak akrab dan entah menertawakan apa bersama wanita itu.

Alexa mengangguk dan merapikan tas nya . Aku melirik pria itu sekilas sebelum berjalan keluar bersama Alexa.

 Aku melirik pria itu sekilas sebelum berjalan keluar bersama Alexa

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

apa Alexa sedang dekat dengan pria ini ? apa aku kalah start ?

MR. CEO ( COMPLETED )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang