Harapan Hera hanyalah bisa mengubah sikap ayahnya menjadi sosok yang hangat dan perhatian seperti saat ia kecil dulu. Semua usaha ia kerahkan untuk mengubah ayahnya menjadi seperti semula termasuk menuruti apa yang ayahnya katakan. Namun, kesalahannya begitu fatal hingga ia di asingkan ke rumah sang nenek. Setelah usianya beranjak remaja, sang ibu datang menjemputnya. Di tengah usahanya mencairkan hati sang ayah, ia bertemu dengan pria galak dengan tatapan tajam dan suka berkata kasar. Bahkan ia pernah hampir diusir dari rumah pria itu. Namun, sikap pria itu perlahan berubah. Pria itu mulai perhatian pada Hera yang menurutnya lemah dan butuh perlindungan. Akankah ayahnya bisa berubah seperti halnya pria itu?