bagian 26.

878 54 7
                                    

"Hihihi.... Kau pikir aku bodoh huh? Maaf saja tapi aku lebih pintar dari mu Hyuuga" Guren tertawa keras di tengah ruangan nya yang sunyi dan cukup gelap.

  "Menculik Hyuuga neji ternyata lebih mudah dari perkiraan ku, kalian benar-benar orang yang lemah" Tangan putih Guren terus  mencoret-coret foto hinata yang entah ia dapat darimana.

"Setelah Hyuuga neji nanti akan tiba juga giliran mu, aku harus mematangkan semua rencana ku jika tidak ingin gagal. Tapi.... Jika aku  Berurusan dengan hinata maka sama saja aku seperti melawan sasuke" Kata Guren bimbang.

   ''Aku harus bagaimana? Ck! Jika aku minta bantuan pada kakek pasti dia akan memarahi ku karena sudah lancang berbuat seenaknya "gumam Guren.

Guren terus berpikir keras sampai urat di dahinya mengkerut, dia menggigit kuku jarinya sampai terkelupas dan mengeluarkan darah merah pekat.

  " Sialan! Apa yang harus kulakukan untuk menangkap wanita sialan itu tanpa harus berurusan dengan sasuke "batin Guren.

  " Aku tak bisa menunggu lebih lama lagi, dia selalu saja membuat ku sulit berdekatan dengan sasuke. Apa.... Aku  culik saja dia? Mumpung sasuke masih berada di luar kota"ucap Guren antusias.

"Benar! Aku harus menculik dan menyekapnya bersama dengan kakak nya itu, aku akan mengirim mereka jauh-jauh dari Jepang sampai hari pernikahan ku dan sasuke dilaksanakan. Hahaha.... Kau cerdas sekali Guren" Ucapnya dengan tertawa licik.

  "Disana hanya ada Kakashi yang menjaga nya, seharusnya itu tak menjadi masalah bagiku"ucap Guren.

Dia membalikkan tubuh nya dan seketika langsung terpaku di tempat nya berdiri.
" Kau..... "

  Guren menatap tak percaya ke tempat Hyuuga neji berdiri. Dia terlihat santai dan jangan lupakan tatapan matanya yang dingin seperti sifatnya.
"Hai" Sapa neji dengan tersenyum manis.

  "Oh? Kau kaget ya? Tenang saja jangan panik aku tak akan membunuhmu kok. Niatku baik kesini" Ucap Neji.

"Kenapa kau ada disini? Seharusnya kau berada di ruang bawah tanah bersama para pesuruh ku" Kata Guren.

"Ohh entah lah.... Mereka terlihat bosan hidup jadi aku menyuruh anak buah ku yang ada di luar datang untuk membunuh mereka"

"Bukankah tujuan ku sangat Mulia? Aku sudah berbaik hati mengirim mereka ke kami-sama, dan yahh kalau kau mau aku bisa mendekat kan mu juga pada kami-sama" Tawar Neji.

  "Anak buah? Diluar? Jangan jangan! " Guren langsung panik dan hendak kabur dari ruangan itu tapi dia terlalu lambat untuk menyadari situasi.

  Akibat nya sekarang dia terkepung, niat yang awalnya ingin menculik Hyuuga neji kini malah berbalik padanya.
"Sialan kau... Kau benar-benar menyebalkan sama seperti adik bodoh mu" Maki Guren.

  "Yang bodoh itu kau, rencana kecil saja kau tak bisa menjalankan nya dengan baik cih" Kata Neji.

  "Kau membayar berapa sih pada orang suruhan mu? Pukulannya lumayan sakit sampai sampai gigiku miring satu" Kata Neji.

  "Arghh..... Lepaskan aku! Hey sialan cepat bantu aku! Aku membayar mu mahal mahal bukan untuk diam saja, cepat lawan dia" Teriak Guren.

  Tersangka yang merupakan pesuruh Guren hanya diam membatu dan tak bisa berbuat apa-apa untuk majikan cantik nya.
"Sialan" Geram Guren.

  "Hahaha.... Kasian sekali. Kau sendirian sekarang disini tak ada yang bisa membantu mu. Payah" Kata Neji.

  "Hei hei.... Aku punya berita bagus untuk kalian semua" Seru Neji.

SUGAR DADDY.Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang