part 16 || hampir saja

189 67 1
                                    


H A P P Y  R E A D I N G 🦋

Setelah berjam jam berkutat di meja belajarnya, akhirnya Dion menyelesaikan semua tugas tugasnya, dan dia langsung keluar dari kamarnya, untuk bersantai di luar rumah.

Saat sedang menuruni tangga, Dion melihat Dinar yang sedang berkutat dengan bukunya di ruang tamu. Dinar memang lebih suka mengerjakan tugas di ruang tamu dibandingkan di kamarnya yang padahal sudah tersedia ruang belajar.

Dion yang melihat itu akhirnya berinisiatif untuk menyapa Dinar terlebih dahulu.

"Hai Dinar, lagi apa?" tanya Dion membuka suara.

Dinar yang melihat kedatangan Kakak nya langsung memberhentikan pekerjaannya.

"Lagi belajar persiapan UN." jawab Dinar dengan memijit pelipis matanya.

"Emang nya berapa lama lagi?" tanya Dion yang melihat ekspresi wajah lemas Dinar.

"Satu bulan kurang."

"Mau dibantuin gak?" tawar Dion yang kasihan melihat Dinar belajar sendirian.

"Ehh gak usah lah, lagian sebentar lagi udah." jawab Dinar lalu membenarkan buku bukunya yang jatuh di bawah.

"Ouh yaudah, kalo jalan jalan mau gak?" tawar Dion kepada Dinar. dia tau bahwa Adiknya dalam mode lelah sekarang, jadi dia berinisiatif untuk mengajak Dinar menetralkan pikirannya.

"Wah boleh tu, kemana?" tanya Dinar antusias lalu dia menutup semua buku bukunya.

"Terserah aja, ke pantai mau gak? Atau ke tempat lain." tawar Dion yang melihat Dinar semangat kembali.

"Yaps ke pantai aja kita nikmatin angin sore." jawab Dinar lalu berdiri dan membenarkan meja ruang tamu.

"Yaudah aku ganti baju dulu ya Kak." ujar Dinar lalu langsung ngacir ke kamarnya.

Dion yang melihat itu hanya tersenyum simpul, jika Dinar bahagia maka dia akan ikut bahagia, seperti itulah Dion. Tapi entah kenapa dia bisa terpikir bahwa perempuan itu adalah manusia paling menyusahkan.

Jangan salah dulu, Dion mengaggap perempuan menyusahkan itu karna dia sudah mengalaminya di masa lalu, jadi wajar jika di otaknya terpikir seperti itu.

🦋🦋🦋

Disisi lain Keila sedang berada di dalam kamarnya, dia sedang mengerjakan tugas tugasnya. Kamar yang didesain dengan sangat indah dengan warna hitam dan putih yang menabah kesan kalem di dalam ruangan itu.

Setelah Keila menyelesaikan tugasnya, dia mengambil hp nya dan kembali ke kasurnya. Dia membukan room chat grup bersama teman temannya.

10 pesan belum dibaca

THE GABUTS
ana, zara, anda

•ana
tes tes wahai anak muda dimana kalian

•zara
apasi gilani

•ana
main yuu

•zara
mau kemana

•ana
nyari suami

•zara
stres
seriusan mau kemana

•ana
bentar kita tunggu ibu negara dulu
keila oh keila

•zara
sombing padahal online

•keila
kenapa?

KEION [On Going]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang