part 59 || masa lalu dan lembaran baru

84 15 3
                                    

H A P P Y R E A D I N G 🦋

Matahari sekarang sudah mulai menampakan dirinya di langit pertanda pagi hari sudah akan dimulai. Keila yang masih tidur di atas kasur kesayangannya dengan sangat nyaman, mungkin dia terlalu lelah karna insiden kemarin kemarin yang sangat menguras tenaganya.

Ditambah lagi dia mendapatkan pemberi tahuan dari sekolahnya bahwa sebentar lagi mereka akan melaksanakan ujian kenaikan kelas.

"Huaaa..." ucap Keila mulai bangun dari tidurnya. Dia mulai berdiri dan melihat jam di kamarnya bahwa sudah pukul 06.30, dia langsung membulatkan matanya saat melihat sudah pukul setengah tujuh. 

Dengan cepat dia langsung saja berlari dari kamar dan mencari Ibunya.

"Ibu... Ibu... oh Ibu..."

Suara Keila mulai memenuhi setiap sudut ruangan rumahnya, dia berlari mencari Ibunya.

"Kenapa sih Kei?" jawab Ibunya-Nilam yang sedang ada di dapur menyiapkan sarapan untuk mereka.

"Ibu kok gak bangunin Keila, udah jam tujuh kurang loh bu. Ini Keila gimana mau ke sekolah nya?" cerocos Keila sambil mengacak rambutnya.

"Ini lagi, Ibu gak kerja? Kok belum siap siap?" tanya Keila saat melihat Ibunya masih menggunakan pakaian rumah.

"Keila, Keila... ilang seharian bikin ingatan kamu ilang juga ya." bukannya menjawab pertanyaan dari putrinya, Nilam malah menggelengkan kepalanya.

"Maksudnya?"

"Hari minggu Keila azira argan..." ucap Nilam dengan santainya.

Keila yang mendengar ucapan dari ibunya langsung terdiam seketika, ini dia yang bodoh atau bagaimana. Bisa bisanya dia lupa dengan hari sekarang.

Keila langsung menyengir kuda dan langsung tertawa sendiri. "Hahahaha lupa Bu."

"Udah, mandi sana. Nanti turun lagi sarapan." suruh Nilam kepada putrinya.

"Kalo ini hari minggu, berarti udah waktunya Keila keliling taman." gumam Keila.

"Yaudah, Keila mau mandi, terus langsung ke taman ya Bu..." ucap Keila langsung ngacir ke kamarnya dengan cepat.

Nilam yang melihat itu hanya menggelengkan kepalanya melihat tingkah putrinya. Ada rasa bahagia di dalam dirinya saat melihat Keila tertawa dan tersenyum di pagi hari seperti ini.

Karna akhir akhir kemarin, setiap ingin pergi Sekolah, Keila selalu murung setiap paginya. Jika dilihat seperti tidak ada selera di diri Keila untuk pergi Sekolah.

🦋🦋🦋

Setelah berpamitan dengan Ibunya, Keila langsung pergi ke taman tempat biasa dia berlari lari ketika hari minggu.

Saat sudah sampai, Keila tidak melihat ada kedua teman temannya disini. Apakah mereka juga lupa bahwa hari ini hari minggu, atau mereka masih tidur karna terlalu lelah?

Tidak membuang waktu lagi, Keila langsung saja mengelilingi taman tersebut sambil menikmati suasana taman yang sangat damai dan ramai. Sesekali Keila tersenyum saat melihat ada anak kecil yang sedang merengek meminta dibelikan es krim kepada Ibunya.

Sudah mendapatkan beberapa putaran, Keila berhenti di bawah salah satu pohon yang ada tempat duduknya. Dia langsung istirahat disana sambil mengatur kembali nafasnya. Tetapi saat dia sedang asik asiknya menikmati angin yang berhembus dengan tenang. Tiba tiba ada seseorang yang memanggilnya dari belakang.

"Keila."

"Ana, Zara." ucap Keila dengan semangat.

Namun saat pandangannya sudah sepenuhnya menghadap kebelakang, betapa terkejutnya dia saat melihat bukan kedua temannya yang ada dibelakangnya, melainkan Dion.

KEION [On Going]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang