Bag. 21

961 111 6
                                    

Flashback...

Hari itu, ketika Saskia pergi jalan-jalan bersama dengan Fitrie di sebuah mall kota Jakarta, mereka tak sengaja bertemu dengan Kiesha dan Okie yang juga tengah berbelanja kebutuhan disana. Fitrie dan Okie langsung berbincang-bincang dan sampai meninggalkan Kiesha juga Saskia yang terpaksa harus berdua.

Selagi menunggu para ibu-ibu berbelanja, Kiesha memilih mencari tempat duduk di bagian luar mall sembari sibuk memainkan ponselnya. Saskia datang sambil menyeruput milkshake yang baru saja dia beli. Anak itu melihat Kiesha yang sangat fokus dengan ponselnya. Entah kenapa, dia menjadi penasaran dan tak sengaja melihat room chat Kiesha dengan seorang perempuan.

'What? Dia chat-an sama siapa itu?' batin Saskia bingung.

Kiesha pun sadar dan melihat Saskia yang sejak tadi penasaran ingin melihat ke arah ponselnya.

"Lo ngapain? Kepo gue chat sama siapa?" tanya Kiesha dan membuat Saskia tertegun.

"E-Eh, gak kok. Biasa aja" jawab Saskia dan memilih untuk duduk di kursi yang sama diduduki oleh Kiesha.

Kiesha tersenyum miring dan kembali memainkan ponselnya.
"Gue lagi chat sama pacar gue. Kenapa?"

"Uhuk!" Saskia tiba-tiba tersedak minumannya sendiri dan langsung terbatuk-batuk.

"Eh, lo gak apa-apa??" tanya Kiesha namun Saskia mengusap dadanya sendiri.

"Gu-Gue gak apa-apa. Ta..tapi itu, lo serius lagi chat-an sama cewek lo?" tanya Saskia dan membuat Kiesha mengerutkan keningnya.

"Yaiyalah, sama cewek gue. Siapa lagi?"

"Jadi lo udah punya pacar??" tanya Saskia lagi dengan ekspresi tak percaya.

"Iya. Emang kenapa, sih? Btw, kalo lo cemburu gue gak nanggung ya. Siapa suruh lo kepo tadi" ujar Kiesha kemudian.

"Dih, ngapain gue cemburu? Ogah banget.
Eh, tapi--" Saskia terdiam dan tiba-tiba teringat pada Ratu yang sangat mencintai Kiesha, namun nyatanya laki-laki itu sudah memiliki kekasih.

'Kasihan Ratu. Dia pasti sedih banget kalo tau soal ini'

Kiesha mengerutkan keningnya ketika melihat Saskia hanya diam dan merenung sendiri.

"Kenapa lo?"

"Ha? Gak apa-apa" jawab Saskia masih dengan wajah murungnya. Namun Kiesha tidak memperdulikan dirinya lagi.

-

Ratu mengutak-ngatik ponselnya dengan gelisah, menaruhnya kembali, lalu beberapa detik kemudian mengambilnya lagi. Anak itu geram karena Kiesha tidak pernah membalas pesannya, padahal dia sangat ingin mendapatkan respon dari laki-laki itu. Namun ternyata semua tidak seindah ekspetasinya selama ini.

"Heh, dia online, tapi sama siapa? Kok chat gue gak dibales, ya? Sibuk banget kayanya" keluh Ratu dengan wajah murung.

"Apa jangan-jangan kak Kiesha udah punya pacar kali, ya? Ih, gak mungkin! Setau gue  gak pernah gue lihat dia bareng cewek, temen-temennya juga gak ada yang bilang kalo dia udah punya pacar. Ah Ratu, itu gak mungkin. Tetep positif thinking aja" gumamnya kembali. Namun pikirannya tetap saja selalu berputar-putar, dan memikirkan semua kemungkinan terburuknya.

"Tapi kalo ternyata dia emang udah ada yang punya gimana? Gue sedih banget"

Saskia tak sengaja mendengar keluhan Ratu itu. Dia terdiam dan merasa turut sedih melihat wajah Ratu yang kembali murung. Apalagi saat dia teringat bahwa Kiesha ternyata memang sudah mempunyai kekasih, bahkan selama ini mereka tidak pernah tahu tentang itu.

From Jendela SMA [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang