chap 19

3.7K 370 65
                                    


Mereka pulang bersama ke rumah besar tersebut tetapi tidak untuk Liana, ia diantar ke markas Amato untuk di interogasi lebih lanjut dan untuk menentukan hukuman terhadapnya yg ternyata adalah mata mata dari musuh Amato yaitu kelompok Minami.

Sedangkan gempa dan kembar enam itu diantar di mobil yg beda, kaizo mengantar Liana kepada Amato di markas. Gempa bercerita kepada Kakak kakaknya betapa senang nya ia keluar dan melihat lihat kembali gedung gedung tinggi diluar. Dan pada akhirnya mereka sampai dirumah.

~~

"Jadi, benar kau selama ini bekerja untuk Minami Liana?"-amato

"Ya tuan, tetapi saya dipaksa bekerja untuknya dan memberi informasi tentang kalian disini kepada Minami tersebut, lebih tepatnya saya diancam"-liana

"Hmm... Di ancam? Atas ancaman apa kau diperintahkan oleh mereka?"-amato

Liana meneguk ludah kasar dan menjawab Amato dengan perasaan marah karena ia dipaksa untuk bekerja dan bahkan disuruh membunuh tuan kuda yg ia sayang itu , disuruh berkhianat kepada keluarga amato yg sudah amat berjasa padanya dengan ancaman bahwa keluarganya akan disiksa dan dibunuh.

"Khu!! M--mereka!! Mereka menyandera keluarga ku!!! Aku tak peduli jika aku disiksa ataupun dibunuh oleh mereka tetapi tidak untuk keluarga ku!! Erghh!! M--mereka BEDEBAH!! Ayah, ibu, dan adik ku di tangkap dan dijadikan sandera dan ancaman kepada ku agar terus bekerja kepada mereka!! Aku tak akan memaafkan mereka!! Aku tidak akan pernah memaafkan mereka yg sudah berani menyiksa keluarga ku!!! Tuan amato kumohon!! Balaskan dendam ku tuan Amato!! Aku bersumpah setia kepada tuan!! Bahkan nyawaku siap ku korbankan kepada tuan, yg penting mereka semua membusuk dineraka!!"-liana

Amato yg awalnya berwajah datar lalu tersenyum melihat kata kata berani bawahannya tersebut bahkan hingga bersujud didepan nya hanya untuk keluarga nya.

"Bagus Liana, aku akan mengabulkan permintaan mu dan akan memaafkan mu, sebagai gantinya mengabdi lah kepada ku dan selalu lindungi tuan muda mu, berlatihlah bersama mama Zila sebagai unit pelayan pembunuh pelindung gempa miliknya, dia juga butuh orang tambahan, bersumpah setia lah kepadaku Liana!!"-amato

"Aku bersumpah setia kepada tuan dan akan melindungi tuan gempa dengan nyawa ku sendiri!! Aku bersumpah!!"-liana

"Bagus, serahkan semuanya pada kami, dan saat penyerangan ikutlah dan kau sendiri nya yg akan menembak kepala orang yg terus mengancam mu tersebut.."-amato

Liana menganggukkan kepalanya paham dan membungkuk kearah tuan nya. Liana bersumpah akan menembak kepala orang yg terus mengancam nya terus menerus dan memperlihatkan penderitaan keluarga nya.

' BEDEBAH kau Erick! Tuan Minami!! '-batinliana

Rapat yg dilakukan membahas Liana selesai dan mereka membubarkan diri, Liana akan pulang ke rumah besar itu dan amato kembali bekerja fokus kepada dokumen dokumen perusahaannya dibantu kaizo.

"Jadi tuan apa yg akan anda lakukan? Perintahkan lah kami sebagai bawahan setia anda"-kaizo

"Kita akan membereskan ini sebelum Minggu alias besok lusa, Minggu kami harus berangkat kebandara"-amato

"Maksud tuan, akan melaksanakannya besok?!"-kaizo

"Tentu, besok kita akan membalas mereka karena mereka sudah mengusik keluarga ku dan ini permintaan bawahan ku juga, besok kita akan melakukan penyerangan dan jangan lupa kabari ke enam putra ku"-amato

"Mengerti tuan Amato"-kaizo
.










.










Little Prince from Mafia[TAMAT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang