🐉PROLOG🐉

22.1K 1.4K 77
                                    

Halo gengs welcome to my story⛓️

Btw ini first story-ku,jadi tolong dimaklumin kalo ada typo.

Happy reading📚

•Ilmu itu tak bisa di beli tapi bisa dicari•
-Felixia-

"Lapor komandan, target ditemukan dia berada di pusat perbelanjaan kota Yanyhui."

"Tetap awasi gerak-gerik target, saya dan tim akan segera kesana. Amankan tempat tersebut jangan sampai ada yang keluar dari tempat itu."

"Siap komandan."

Sedangkan seorang gadis yang menjadi buronan polisi selama 7 bulan tersebut tetap tenang seolah tidak terjadi apapun, padahal dia tau saat ini gerak-geriknya sedang diawasi.

Sepuluh menit kemudian pusat perbelanjaan tersebut sudah dikepung anggota polisi dan semua pengunjung sudah diamankan.

Gadis tersebut tetap bersikap tenang padahal disini dia sudah menjadi pusat perhatian semua orang.

"Angkat tangan kau sudah terkepung," ucap sang komandan polisi.

Gadis itu tetap diam tak bergeming sedikitpun.

"Cepat angkat tanganmu jangan coba main-main dengan kami," nada bicara sang komandan sudah naik satu oktaf.

Gadis itu masih diam membisu.

"BAIKLAH SAYA SUDAH PERINGATANKAN AGAR KAU ANGKAT TANGAN TAPI KAU MASIH TIDAK MELAKUKAN PERINTAH SAYA,JADI JANGAN SALAHKAN SAYA JIKA SAYA BERBUAT NEKAT," ucap komandan tersebut mulai tersulut emosi.

Dor!

Suara tembakan mengema diseluruh ruangan tersebut, jika gadis tersebut telat satu detik saja sudah dipastikan peluru tersebut mengenai kakinya.

Seolah mendapat kode untuk kabur, secepat kilat gadis tersebut berlari meninggalkan tempat tersebut.

Sebagian polisi tadi mulai menarik pelatuk pistol mereka untuk mengenai target dan sebagian mengejar target.

Gadis tersebut berhenti di rooftop pusat perbelanjaan tersebut dan bersiul seolah memberikan kode kepada temannya, ternyata benar setelah dia bersiul sebuah helikopter muncul dan menjatuhkan seutas tali tepat didepan gadis tersebut.

"Bye kali ini kalian gagal lagi," ucap gadis tersebut dengan angkuh kepada anggota polisi yang mengejarnya tadi.

"Tidak semudah itu Felixia," ucap seorang anggota polisi yang mengejarnya tadi lalu mengarahkan pistolnya ke arah gadis tersebut.

Dor!

Suara tembakan terdengar kembali namun kali ini Gadis tersebut tak sempat menghindar naas peluru tersebut mengenai dadanya.

"Awshh," rintih gadis tersebut.

Dengan sisa energinya ia masih berusaha kabur dari anggota polisi, bahkan temannya tadi sudah menghilangkan entah kemana.

"Sudah saya peringatkan serahkan dirimu dan terima hukuman yang setimpal atas kejahatanmu maka kau masih ada harapan untuk hidup tapi rupanya kau tak anggap serius ucapanku barusan," ucap polisi yang berhasil menembak dada gadis yg bernama Felixia.

Namun bukan Felixia namanya jika ia menyerahkan diri, ia bahkan lebih memilih mati daripada menyerahkan diri.

Dor!

Suara tembakan kembali terdengar polisi tadi berhasil menembak kaki kanan Felixia, Felixia kehilangan keseimbangan nya dan terjatuh dari rooftop pusat perbelanjaan kota Yanyhui setinggi 20 Meter. Setelah kejadian tersebut Felixia mati ditempat karena lukanya yg parah.

•b e r s a m b u n g•

Hai gengss👋

Jadi gimana ceritanya?

's e r u ?
'g a j e ?
'g a r i n g ?

Tapi mon maap ye kalo ceritanya garing/gaje, tapi semoga kalian suka sama cerita aku❤️

Makasih buat yang udah mau baca cerita aku jangan lupa:
- v o t e ⭐
-k o m e n 💬

Makasih buat yang udah mau baca cerita aku jangan lupa:- v o t e ⭐-k o m e n 💬

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

See you next chapter👋

The Cunning Empress (Revisi)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang