🐉TCE-30🐉

4K 379 31
                                    

Hola gengss, welcome to my story⛓️

Gimana kabar kalean?
Rindu ay up kaga🤣?
Maap sudah ku gantung selama sebulan, gapapa yah sekarang upnya sebulan sekali sksksksk.

Happy reading📚

Jika hari ini aku belum mati, maka aku akan menjalani hari ini sebaik mungkin•
-author-

Jika kebanyakan ibu hamil banyak dimanjakan suaminya berbeda dengan Putri Rhou yang malah disiksa oleh suaminya karena dianggap sebagai pembawa sial dalam hidupnya.

Seperti dugaannya suaminya benar-benar menggaulinya dengan kasar, seluruh badannya seperti mati rasa dan sangat remuk terutama di area selangkangannya.

Baru ingin memejamkan matanya suaminya langsung kembali memulai kegiatan panas itu lagi kali ini berbeda tangan Putri Rhou di ikat dengan tali, hingga dia pasrah diapakan saja oleh Pangeran Xian.

Setelah selesai melakukan kegiatan panas itu tanpa sepatah kata Pangeran Xian langsung pergi begitu saja hingga dia tidak sadar bahwa darah mengalir di selangkangan istrinya, Putri Rhou pun sudah pingsan dikarenakan kelelahan.

Dengan posisi tangan masih terikat dan selangkangan yang keluar banyak darah membuat orang yang melihat hal tersebut pasti merasa sangat iba, karena Putri Rhou terlihat seperti korban pemerkosaan.

***

Berbeda dengan Putri Rhou, Putri Fen kini sangat dimanjakan suaminya. Ingin apapun pasti akan dituruti, ingin kemanapun pasti diantar, benar-benar the real seorang perempuan akan di ratu kan oleh laki-laki yang tepat.

Tapi, ada yang Putri Fen tak suka dari suaminya yaitu overprotektif.

"Xing aku hanya mau ambil air putih bukan mau berenang!" sentak Putri Fen tak tahan melihat ke overprotektifan suaminya.

"Tidak ada yang mengatakan kalau kamu mau berenang, kamu sendiri yang mengatakan hal itu," balas Pangeran Xing menyebalkan.

"Terserah kau saja," terdengar nada suara Putri Fen sudah sangat kesal, itu artinya sebentar lagi mungkin panci yang biasanya digunakan untuk merebus ramen akan melayang ke arah kepala Pangeran Xing.

Sebelum hal itu terjadi Pangeran Xing langsung mengantisipasi dengan terpaksa memperbolehkan hal yang ingin Putri Fen lakukan.

Sejak hamil Putri Fen jadi tambah garang, kalau menyinggung perasaan nya pasti akan langsung dihajar!

"Maaf, sudah marah lagi. Kau boleh ambil air sendiri sayang," ujar Pangeran Xing memaksakan nada lembutnya padahal dibalik nada lembut tersebut dia sangat ketakutan istrinya marah.

Putri Fen mulai tenang dan tidak lagi terdengar suara onelan. Pangeran Xing menghela nafas merasa tenang karena istrinya sudah tidak menangis lagi.

Tapi helaan itu berubah menjadi rasa ingin mencekik istrinya setelah istrinya mengatakan bahwa dia ingin mangga muda yang dipetik dari pegunungan langsung dan harus tiba sebelum siang hari padahal ini sudah mau menjelang siang hari dan parahnya harus Pangeran Xing yang memetik dan menyuapkan mangga muda itu.

"Sayangku tapi ini sudah mau siang, besok saja ya."

"Kau mau anakmu lahir dan ileran? Kalo mau ya sudah tidak usah ke sana, biarkan aku saja yang ke sana sendiri. Aku tidak mau anakku ileran. Lagipula aku masih kuat."

The Cunning Empress (Revisi)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang