Halo, welcome to my story⛓️
Gimana kabar kalian?
Maaf slow update:(
Happy reading📚
•Sudah cukup berharapnya sekarang kembali ke realita!•
-Author-Malam ini akan ada pesta untuk merayakan lima bulan kehamilan Putri Rhou, memang waktu berlalu dengan begitu cepat tak terasa sudah tiga bulan Putri Fen menjadi istri Pangeran Xing. Tapi belum ada juga benih-benih cinta diantara keduanya. Sebelum ada benih-benih cinta jangan harap juga bisa melakukan itu.
Sekarang mungkin Pangeran Xing bisa menahannya tapi sampai kapan lagi dia bisa kuat untuk menahannya, bagaimana jika nanti karena tidak diberi haknya Pangeran Xing memilih untuk bersama dengan Leyla?
Terserah saja sih jika menurut Putri Fen, toh dia disini karena hanya balas dendam bukan karena ingin menjadi permaisuri. Jadi tidak masalah bagi Putri Fen jika Pangeran Xing ingin menikah lagi karena sudah tidak tahan.
***
Sedangkan di tempat lain...
"Mana ramuan yang kau maksud, jangan coba-coba untuk menipuku!"
"Tidak mungkin aku berani berkhianat pada Yang Mulia Putri Leyla, calon nyonya paviliun Fu."
Leyla yang mendengar sanjungan itu menjadi besar kepala. Ya orang tersebut adalah Leyla, Leyla bertemu dengan orang yang mengajaknya dulu untuk berkerja sama.
"Ini Yang Mulia Putri, campurkan cairan ini pada makanan atau minuman Pangeran Xing, maka hal yang kau inginkan akan terjadi," ucap seseorang yang misterius itu sambil menyerahkan satu botol kaca kecil.
"Baiklah, apa imbalan yang kau mau?"
"Aku tidak perlu imbalan, aku memiliki dendam tersendiri dengan Fen jadi kita saling menguntungkan."
"Baik jika itu mau mu," setelah mengatakan hal itu Leyla pergi untuk melaksanakan rencananya.
"Sekarang kau akan hancur Fen hahaha," tawa orang misterius itu meledak karena bahagia.
Benar saja, Leyla langsung melaksanakan rencananya, dia mengambil salah satu gelas yang berisi minuman dan mencampurnya dengan ramuan tadi.
"Pelayan!" panggilnya pada seorang pelayan yang sedang meletakkan makanan di meja.
"Iya ada apa putri?"
"Berikan minuman pada Pangeran Xing, dia tadi memintaku untuk mengambilkan minuman tapi aku masih ada urusan jadi berikan minuman ini padanya. Katakan juga padanya bahwa Putri Fen menunggunya di paviliun Tanhua."
"Baik Putri Leyla."
Pelayan tadi mulai melakukan seperti yang Leyla perintahkan, Pangeran Xing tanpa ragu langsung meminum minuman itu sampai tandas.
"Pangeran setelah acara selesai Putri Fen memintamu untuk menemuinya di paviliun Tanhua."
Pangeran Xing tersedak air liurnya sendiri, apakah istrinya sadar ketika mengatakan hal itu?
Bagaimana tidak kaget, paviliun Tanhua adalah paviliun yang sunyi sangat cocok untuk pasangan suami-istri menghabiskan malam romantis di sana. Jadi apakah kali ini Putri Fen sudah bersedia menjadi istri yang sepenuhnya?
"Baik kau boleh pergi."
Jujur Pangeran Xing sangat senang mengetahui istrinya sudah siap menyerahkan haknya. Dari kejauhan Pangeran Xing melihat istrinya sedang berjalan menghampirinya dengan mengenakan pakaian yang indah dan riasan tipis diwajahnya menambah kesan elegan serta cantik secara bersamaan.
KAMU SEDANG MEMBACA
The Cunning Empress (Revisi)
FantasiaBUKAN TERJEMAHAN NOVEL!!! (SLOW UPDATE 🙌) TAHAP REVISI! ADA NAMA TOKOH YANG DIGANTI JADI TOLONG BACA DARI AWAL! ~FOLLOW SEBELUM MEMBACA ~KARYA AUTHOR SENDIRI! ~PLAGIAT DILARANG MENDEKAT! Bagaimanakah jadinya jika seorang pembunuh profesional berpin...