5. If (Flashback 3)

557 81 4
                                    

" Sst.. Kau diam dan nikmati saja "

" Ta-tapi pa-pamannhh... "

Jiseok terus melakukan aksi nya, dan itu membuat baekhyun takut sekarang.

" Aku sudah tau sejak pertama melihat mu, kulit mu ini sangat lembut, menyentuh nya saja sudah membuat ku naik "

Jiseok terus mengusap-usapkan tangannya pada kulit baekhyun. Dari mulai paha naik ke tangan dan kini tangannya telah masuk kedalam baju baekhyun. Itu membuat tubuh baekhyun bergetar.

" Aku akan memakai mu dulu sebelum berangkat ke China, ah aku sudah tidak sabar "

Jiseok menghidupkan mobilnya kembali. Dan melajukannya menuju pelabuhan. Baekhyun tidak salah dengar kan, ia akan di bawa ke China?

" China? Bukan kah kita akan ke Seoul paman? " Tanya baekhyun polos.

" HAHAHA "

Tawa pria itu menggelegar memenuhi mobil.

" Kau sungguh berfikir aku akan membawa mu ke Seoul dan membantu mu memenuhi mimpimu "

" Hahaha kau harus sadar diri, kau tinggal di panti asuhan, itu artinya orang tuamu membuangmu, mereka tidak menginginkan mu,

Aku membawa mu agar hidupmu sedikit berguna, kau paham "

Uhh, ucapan paman ini sungguh menyakiti perasaan baekhyun. Memang itu salah nya dilahirkan kedunia ini.

" Aku akan menjual mu di China, hargamu pasti sangat mahal, aku yakin para monster pedofil disana akan membayar mu dengan harga yang tinggi "

Baekhyun hanya menyimak apa yang dikatakan pria ini dari tadi.

Ok, baekhyun mulai mengerti disini. Paman ini bukan guru, dan baru saja ia dilecehkan. Ia tidak akan membawa baekhyun ke Seoul. Tapi baekhyun akan dijual ke China yang itu artinya pasti sangat buruk.

Baekhyun tidak menginginkannya. Ia belum mau menyerah pada takdirnya, apa lagi pada paman jahat yang tega membohongi keluarga nya.

Tak lama mobil berhenti lagi, seperti nya paman ini akan membeli sesuatu di toserba.

" Sayang~ tunggu disini aku akan membeli sesuatu dulu " Ucap jiseok sambil mengelus-elus pipi gembil baekhyun.

Baekhyun merasa jijik diperlakukan seperti ini. Ia harus melakukan sesuatu. Ia meraih knop pintu mobil dan menariknya.

Klek~

Pintu mobil ternyata tidak di kunci. Bodoh sekali paman ini pikir baekhyun. Apa dia berfikir baekhyun adalah anak lugu yang akan menurut saja setelah mendengar rencana busuknya. Baekhyun ini lebih dewasa dari umur nya.

Mengambil ransel nya di kursi belakang. Membuka pintu mobil, lalu keluar dan menyeberangi jalan.

Ia melihat ada bis disana yang pintunya hampir tertutup.

Hup

Badan kecil itu masuk kedalam bis tanpa hambatan. Supir bis merasakan sesuatu tapi ia membiarkan nya, seperti nya tidak ada apa-apa.

Bis itu pun melaju, Ia mendudukkan dirinya di kursi paling belakang bis. Lalu baekhyun melihat kearah mobil paman tadi lewat kaca belakang bis. Paman itu terlihat frustasi, dan itu membuat hati baekhyun puas. Ia pun duduk dengan tenang.

Baekhyun tidak tau bis ini akan kemana. Tapi setidaknya dia lolos dari paman jahat itu. Ia mencoba bertanya kepada ajuma didepannya. Seperti nya ajuma ini sangat mengantuk.

" Chogio ajuma, bis ini akan kemana? "

"Hmm.. Ah.. Hm... Bis ini akan ke Seoul " Jawab ajuma itu dengan nada mengantuk dan kembali tidur.

If I want, I got itTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang