twelve

714 138 28
                                    


{•°}

Seperti biasa, Changbin kini menghabiskan waktu luangnya berbaring di atas kasur. Setelah menyantap makan malam bersama Jeongin dan Hyunjin, ia memilih untuk berdiam diri di dalam kamarnya. Tidak sendirian, ada Felix yang sibuk dengan ponselnya.

Changbin juga ingin tenggelam oleh benda pintar tersebut, namun otaknya seolah enggan membuatnya merasa tenang. Ada banyak hal yang kini berkelana di dalam kepalanya, termasuk tentang seseorang. Cha Eunwoo. Laki-laki itu, orang aneh itu benar-benar memaksa dirinya tidak bisa hidup tenang.

"Kalau aku mengatakan bahwa aku kesepian dan butuh teman, apa kamu akan percaya begitu saja?"

Changbin menggelengkan kepalanya, berusaha mengusir pikirannya tentang orang tersebut. "Kenapa harus tanya padaku sih!"

"Euh, aku hanya ingin tanya apa kamu mau jadi tamuku malam ini di Chan's Room."

Chan yang baru saja kembali dari studio itu mengerjap bingung tepat setelah Changbin memekik pelan. Yang lebih muda nampak terkejut akan kehadirannya, lalu kemudian bernapas lega saat mengetahui bahwa itu hanyalah Chan.

"Kamu mengajakku?"

"Yup, kalau tidak keberatan."

Changbin bangkit dari tidurnya dibantu oleh Chan, lalu ia tanpa banyak bicara mendekap sang leader dengan manja. Chan terkekeh gemas, jika boleh jujur, ia sangat menyukai sisi yang lebih muda yang satu ini. Karena biasanya, Changbin bisa dikatakan jarang bertingkah manja pada anggota yang lebih tua.

"Tentu saja, hari ini aku bebas dan merasa bosan."

"Berita bagus untuk ku."

Chan menepuk punggung Changbin pelan, sembari mengelusnya dengan penuh afeksi yang barangkali tidak dapat Seo sadari. Karena bukan hal yang mengejutkan jika diantara mereka, Changbin adalah orang yang paling tidak peka terhadap keadaan yang merujuk kepada perasaan emosional. Padahal sudah sangat jelas bahwa Chan menyimpan perhatian lebih pada yang lebih muda, bahkan anggota lain sadar akan hal itu namun tidak dengan Changbin.

Yang lebih tua sejujurnya sudah merasa lebih dari cukup bisa berada di sisi Changbin tanpa perasaan canggung atau kaku, namun tidak dipungkiri bahwa ia ingin Seo melihat padanya. Bukan sebagai leader atau sosok yang lebih tua, melainkan sebagai Chan. Sebagai seseorang. Ia telah menyimpan rasa tersebut terlampau lama hingga sampai di titik di mana ia takut kalau salah ambil langkah, pertemanan mereka akan hancur. Tidak, ia tidak ingin hal itu terjadi.

"Bin..."

"Hmm?"

"Ayo ke studio, sebentar lagi jam delapan."

Changbin melepas pelukannya pada leher Chan, tersenyum lelah sembari sedikit memperlihatkan wajah mengantuk. "Aku cuci muka dulu sebentar."

Lebih baik seperti ini saja.

{•°}

Saat notifikasi yang datang dari aplikasi live streaming para idola hadir pada ponselnya, Eunwoo tengah sibuk berkelana di beranda Instagramnya. Notifikasi itu berasal dari grup idola lain, Stray Kids yang baru-baru ini ia ikuti menggunakan akun tersembunyi miliknya. Tadinya pria Lee itu sudah akan mengabaikan karena di sana tertulis 'Chan's Room' yang sudah barang tentu orang yang ingin dia lihat tidak ada di sana. Namun netranya dengan cepat menangkap emoji yang berada di belakang judul tersebut. Yaitu adalah '🐷🐰', yang dimana setahu Eunwoo itu adalah emoji yang sering dipakai oleh Changbin.

Tentu saja rasa antusiasmenya muncul saat itu juga dan Eunwoo buru-buru menekan pada notifikasi tersebut.

Sesuai harapannya, Changbin benar-benar muncul di sana meskipun ia harus menunggu beberapa menit lamanya karena Chan, si pemilik acara melakukan basa-basi terlebih dahulu. Selagi dirinya menunggu giliran untuk pengambilan adegan drama yang ia bintangi, mungkin mendengarkan Changbin berbicara bukan suatu keputusan yang buruk.

Bukankah sudah dikatakan sebelumnya bahwa Eunwoo mulai jatuh dalam lubang hitam tanpa ujung bernama Seo Changbin? Ya beginilah keadaannya.

"Jadi Changbin, lagu apa yang ingin kau dengarkan bersama stay?"

Seperti biasa, entah ada yang menyadari atau tidak, Changbin selalu nampak tersipu di depan para penggemarnya mau secara langsung atau tidak. Kadang tersenyum malu, atau terkikik lucu akan hal-hal kecil. Pria aries itu menarik sudut bibirnya, terlalu fokus pada layar benda pipih itu hingga tidak sadar dirinya dipandangi aneh oleh beberapa staff karena senyum-senyum sendirian.

"Akhir-akhir ini aku sangat menyukai lagunya Justin Bieber, Nothing Like Us. Entah kenapa aku tiba-tiba jatuh cinta dengan lagu itu dan bisa tanpa sadar mendengarkannya sepanjang hari. Itu benar-benar bagus."

"Oh ya, kalau begitu aku akan mendengarkannya juga," gumamnya dengan sunggingan tidak lepas.

"Kalau begitu, mari kita dengarkan lagu rekomendasi dari Changbin bersama-sama dan kami akan membaca komentar kalian." Chan kembali berbicara seraya mulai menyalakan lagu sesuai permintaan Changbin. Lantas Eunwoo lihat keduanya menaruh perhatian pada ponsel yang Seo pegang, barangkali membaca komentar seperti apa yang mereka katakan sebelumnya. Dengan itu buru-buru pria Cha itu mengetikkan sesuatu.

"Apa kamu merindukan ku?" Itulah isi komentarnya yang tentu saja tidak akan dapat Changbin lihat. Maka dari itu yang ia lakukan selanjutnya adalah membaca beberapa komentar yang tertangkap oleh irisnya.

"Changbin oppa, kau sangat menggemaskan hari ini?"

"Apa hubunganmu dengan Eunwoo Astro?"

"Kalian benar-benar terlihat akrab, apa kalian berteman sudah lama?"

"Video kalian yang menggemaskan itu menjadi perbincangan hangat di internet. Sangat lucu ㅠㅠ."

Oh, ternyata apa yang ia lakukan dengan Changbin sudah sejauh ini hingga banyak penggemarnya yang membahasnya. Eunwoo melebarkan seringai pada bibirnya, lalu teringat komentar yang lalu pasal video yang tersebar. Video apa?

Tidak butuh waktu lama bagi Eunwoo untuk menemukan video yang dimaksud. Ternyata itu adalah video yang berisikan dirinya dan Changbin saling bertengkar, namun beruntung suaranya dimatikan. Ia melihat laman pencarian, lalu nama keduanya muncul pada pilihan atas yang menjadi pertanda bahwa saat ini mereka memang tengah diperbincangkan.

"Ck, orang-orang sebosan itukah hingga sesuatu yang seharusnya sepele ini malah dibicarakan berulang kali." Fakta bahwa video itu telah ditonton sebanyak satu juta kali dalam beberapa jam membuat Eunwoo semakin yakin kalau pada manusia berkedok penggemar ini memang tidak punya hal lain untuk dipikirkan selain idola mereka.

Cha Eunwoo menggeleng pelan, mencoba menenggelamkan kembali perkara yang membuat perasaaan kelam. Lantas beralih ke video yang masih mengulang entah berapa kali. Ia mengunduh video tersebut, kemudian mengirimkannya pada seseorang yang memang harus lihat.

Siapa lagi jika bukan Changbin.

"Lihat, kita terlihat sangat serasi. Yakin tidak mau jadi pacarku? ^3^"

Begitulah isi pesan singkatnya di sertai video sebelumnya juga link artikel. Selanjutnya Eunwoo kembali ke halaman di mana Changbin masih melakukan siaran langsung, namun kali ini wajahnya nampak bersemu sembari memandang ke arah ponsel di tangan.

"Ah, lucu sekali."

{•°}

Mau aku unpub 👉👈

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Mau aku unpub 👉👈

NOTHING LIKE US | CHA EUNWOO & SEO CHANGBIN (✓)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang