Halo halo EL disini!
⚠️시작!!!
"Haah..." Wonjin mendesah panjang. Minkyu yang sedang mengerjakan laporan proposal di laptopnya menengok ke arah sahabat nya itu. Lihatlah, sahabatnya itu sedih hanya karena sebuah post IG?
"Kenapa sih? Ohh... Pacar nya mas Serim," ujar Minkyu sambil melanjutkan acara mengetik nya. Tanpa memedulikan Wonjin yang menatapnya heran.
Dia menegakkan badannya dan menyender ke dinding, "Kok~ Tau?"
"Kak Woobin yang cerita, udah jadi rahasia umum itu di kantor mah. 3 bulan lagi mereka mau nikah," Jelas Minkyu.
"Calon nya kating kita, anak fakultas sejarah semester 6 an kalo ga salah," . "Anaknya manis, supel juga,"
Yang lebih kecil mendelik sebal, "Apal banget ni bocah,"
Minkyu hanya mengangkat bahu nya, tanpa mengalihkan pandangannya dari laptop, "Dah tau kan. Sekarang pendem aja ya rasa cinta nya, di kurangin ampe padam. Yok bisa yok, dia udah ada yang punya, Jin. Ga da salah nya kamu mundur,"
"Tapi kalo cinta di pendam itu ga baik, Kyu. Ga semudah itu buat gw ngelupain dan ga semudah itu gw mundur," tegas Wonjin.
Minkyu menghela napas, sahabatnya ini memang susah sekali di bilangin.
"Hah... Terserah elu lah, gw ga ngikut2 ya,"
~~~
"Mas liat niii~" keluh Allen.
Serim yang tadinya sedang main game di komputer langsung menengok ke arah Allen yang keluar kamar mandi dengan piyama kuning kebesaran -- Serim gemas melihatnya.
Dia jadi flashback ke masa dimana pertama kali ia melihat Allen. Tapi si manis emang demen banget pake baju oversized sih, jadi ga terlalu protes lah si Allen nya di kasi baju kedodoran.
KAMU SEDANG MEMBACA
A path to you ; {Sellen} - (End)
Fanfiction[End] ⚠️Warning BXB⚠️ Tak kenal, mari ta'arufan :) Orang namanya jodoh, kagak ada yang tau kan? "Mah, Serim suka ama Allen, anak nya pak Chanyeol. Besok temenin Serim 'nembung' ya mah?" □ "Dek, cepet siap-siap! Sore ini kamu mau di 'tembung' ama ma...