A path to you ; {Sellen} - (End)

Pt.29 - Pre-wedding

Halo halo EL disini~

시작!!!

"Apa ga mending konsep bola, konsep alam gitu sihh?"

"Ga! Bagus retro ato futuristik tema2 game gitu, dek~"

Allen mendelik tajam, mereka akan melakukan foto pre-wedding esok hari. Tapi sampe sore ini mereka belum mendapat konsep yang mereka inginkan.

Serim menginginkan konsep retro ataupun futuristik -- kaya di game game. Sedangkan Allen ingin memakai tema alam ataupun bola -- olahraga yang sama2 mereka sukai.

Mereka terus berdebat hingga Guanlin dan Tzuyu merasa lelah menyimaknya. "Yaudah semuanya ajaa~" usul Tzuyu.

"GA BISA!!!"

Tzuyu menelan ludahnya ketika dua orang itu malah balik berteriak ke arahnya. Wes mending diem wae lah~

Saat keduanya masih ribut, akhirnya datang nih sang penyelamat. Chris datang dengan secangkir kopi di tangannya, "Ada apa lagi ya tuhan, ribut2. Felix ngomel2 gegara kalian berisik. Hanyu ga bisa tidur,"

Dengan tenang, Chris mendudukkan diri di samping Guanlin dan menyesap kopi hitamnya. Serim dan Allen saling menunjuk satu sama lain, ga mau mengalah.

"Aduh bocill~" Komen Chris sambil menepuk dahinya. Baru kali ini dia nemuin pasangan yang berantem cuman gara2 konsep poto prewed.

Gemes sih iyaa, cuman nyebelin juga. Kenapa ga menyatukan pendapat atau pilih salah satu -- mengalah. "Ngalah lah salah satu, kalo ngga di gabungin aja konsepnya. Yang mau ngefoto sama editing kan temen2 nya si Serim, to?"

"Iya juga ya~" pikir Serim. Guanlin beranjak dari duduknya -- keluar rumah sambil menggelengkan kepala, "Wes angel angel~" Dahlah susah ni.

Sepakat untuk menggabungkan tema, Serim dan Allen duduk lalu membicarakan konsep yang mereka ingin kan pada Tzuyu -- agar di catat. Mereka tidak menyewa jasa fotografer, cukup memberikan sekotak pizza plus minum dan snack pada Jungmo dan Yunseong mereka pasti akan say yes.

Penyogokan anjir :")

"Dah sepakat ya berarti? Konsep bola nya pake tema2 yang retro gitu, trus yang alam ada kesan futuristik," Sellen mengangguk kompak. Tzuyu menyobek kertas note yang digunakan untuk mencatat dan memberikannya ke Serim.

"Pertanyaan gue ya, kalian mau foto dimana?" Tanya Chris. Tzuyu menghembuskan napasnya, masa iya bahas tempatnya mereka mau ribut lagi?

~

Untuk pengambilan foto pertama, mereka mengambil latar di lapangan desa. Tidak estetik tapi dengan bakat editing Yunseong pasti akan melebihi ekspetasi. Disini mereka akan ngambil foto pertama dengan tema bola.

"Bro lu disana aja biar gw foto Allen dulu," perintah Jungmo. Serim berlagak akan meninjunya, ngeles mulu ni anak! Mentang2 pernah deket sama Allen waktu SMA--

Haduh ada yang cemburu 😋

Yunseong membenarkan posisi dan angle foto Serim dan Allen -- sebelum Serim meluapkan emosinya pada Jungmo.

Rencana mereka akan ambil 5 foto dari konsep pertama dan 5 foto dari konsep kedua. Beberapa kali Sellen harus mengulang foto karena tertawa. Entah karena melihat wajah satu sama lain ataupun karena malu pada beberapa bocah yang akan bermain bola melihati mereka berfoto.