Tiga hari kemudian...
Luna sudah kembali masuk ke sekolah tapi semuanya berubah.
Semua orang menatap Luna aneh kecuali sahabat sahabatnya tentunya.
Sepertinya berita Luna melenyapkan seseorang sudah tersebar.
"Beb lo kenapa sih?"ucap Nasya.
"Iya makan dong Lun..."rengek Inya seperti anak kecil.
"Gue nggak laper!"ucap Luna.
"Tapi lo belum makan apa apa sejak tadi pagi!"ucap Elwi.
"Sok-"ucap Luna terpotong.
"Bang Rino yang kasih tau!"ucap Fano.
"Jangan kira kita bego mau dikibulin sama lo!"ucap Azki.Luna mengerucutkan bibirnya kesal lalu mulai memakan siomay di hadapannya.
Brakk!!!
Semuanya kaget saat tiba tiba Nasya menggebrak meja.
"Lo kenapa sih?"ucap Azki sewot.
"Iya lo mau bikin kita jantungan atau gimana?"ucap Elwi.
"Gimana gue nggak emosi lihat nih!"ucap Nasya melemparkan handphonenya sembarang yang langsung ditangkap oleh Fano.Berita terpanas hari ini telah diumumkan tanggal pertunangan antara Kendy Stevano pewaris Stevanogroup dengan model yang sedang naik daun Kinara Larasati.
Deg.
"Kenapa harus sekarang?"batin Fano.
"Apaan coba gue liat!"ucap Luna kesal karena dia hampir tersedak gara gara Nasya tadi.
Fano melotot saat handphone Nasya sudah diambil alih oleh Luna.
Luna menyeritkan keningnya lalu air matanya langsung menetes setelah membacanya.
"Lun..."ucap Nasya merasa bersalah.
"Jadi ini alasan lo ngilang selama ini?"batin Luna.
"Lun sorry-"ucap Nasya terpotong saat Luna menoleh tersenyum manis kepadanya.
"Ngapain minta maaf harusnya gue bilang makasih sama lo karena lo gue akan berhenti berharap dia akan kembali ke gue!"ucap Luna.Luna menatap sahabatnya satu persatu memperlihatkan senyum manis yang sangat mereka rindukan.
"Gue nggak perlu orang lain selagi ada kalian dan keluarga gue!"ucap Luna membuat semuanya tersenyum haru.
🍩🍩🍩
Luna sampai di rumahnya langsung dikagetkan dengan seseorang yang berdiri didepan gerbang.
"Ngapain disini?"ucap Luna.
"Lagi bosen nih temen gue jalan yuk!"ucap Erik.
"Gue baru pulang sekolah kak! Kira kira aja dong lo!"ucap Luna melepas helm fullface nya.Erik tersenyum tipis melihat wajah kesal Luna.
"Gue traktir lo apa aja deh!"ucap Erik.
"Yakin? Gue matre!"ucap Luna menaikkan satu alisnya.
"Sayangnya gue kaya dan mau bagi bagi uang sama lo!"ucap Erik songong.Luna mencebik lalu menyuruh satpam rumah membawa tas dan motornya kedalam.
"Ya udah ayo mumpung gue lagi baik!"ucap Luna.
🍩🍩🍩
Luna dan Erik sekarang sedang duduk dipinggir pantai menunggu sunset.
Luna menyesap hot americanonya begitu juga Erik.
Cuanya agak dingin sore hari ini tapi tidak mematahkan semangat mereka berdua untuk melihat sunset.
Banyak hal yang sudah dilakukan mereka tadi siang mulai dari lunch bareng, main ke dufan menjajal banyak permainan.
Dan berakhir di pantai ini dengan senyum yang tak luntur.
"Makasih kak!"ucap Luna.
"Harusnya gue yang makasih karna lo mau nemenin gue jalan!"ucap Erik menatap laut.
"Lo tau masalah Kendy kan? Dan itu alasan lo ngajak gue jalan! Gue nggak bego bego amat kali kak!"ucap Luna sambil terkekeh geli.Erik ikut terkekeh geli lalu menoleh menatap wajah Luna yang sedang menatapnya juga.
"Makasih udah maafin gue!"ucap Erik.
"Semua orang pernah salah nggak cuma lo kak!"ucap Luna.
"Gimana perasaan lo sekarang?"ucap Erik.
"Bohong kalo gue bilang gue baik baik aja!"ucap Luna tersenyum tipis.Luna lanjuttttt...
Semoga suka ya...Jangan lupa tinggalkan jejak!
Vote and komen!!!!See you next chapter...
Bye...
KAMU SEDANG MEMBACA
ALLUNA {#LEONAGARA3} (END)
Romancesquel dari ARESSA (2) "Lun-"ucap Kendy. "Kenapa lo kesini?"ucap Luna. "Gue mau minta maaf sama lo!"ucap Kendy. "Lo nggak perlu minta maaf Ken!" "Percuma!" "Gue nggak akan maafin lo!" "Lebih baik lo jangan pernah muncul di hadapan gue lagi!" "Kita em...