ALLUNA 37✔

127 4 0
                                    

Sekarang mereka sedang duduk diruangan Rino.

"Bang please izinin ya?"ucap Luna berjongkok didepan Rino.

Sandra, Nasya dan Inya hanya menatap mereka.

"Bang..."rengek Luna.
"Katanya yang waktu itu terakhir!" ucap Rino.
"Bang tolong ini karena... Karena..." ucap Luna menggantung.
"Karena apa?"ucap Rino.
"Karena dia... Demi dia bang..."ucap Luna.
"Dianya siapa?"ucap Rino.
"Permen!"ucap Luna.

Sandra, Nasya dan Inya menahan tawa mereka.

"Kamu cuma mau permen apa harus balapan?"ucap Rino.

Luna mendengus kesal.

"Bukan gitu..."ucap Luna.
"

Terus?"ucap Rino.
"Cowo bang!"ucap Nasya dan Inya.
"Kamu lagi suka sama cowo dek?" ucap Rino.

Luna menganggukkan kepalanya pelan.

"Siapa?"ucap Rino.
"Permen!"ucap Luna.
"Nama aslinya?"ucap Rino.
"Kendy!"ucap Luna.

Rino tersenyum tipis pantas saja adeknya memanggilnya permen dasar anak nakal.

"Tetep nggak boleh!"ucap Rino.
"Abang.... Janji deh ini yang terahir bang..."ucap Luna.

Tiba tiba handphone Luna berdering ada telfon dari Kendy.

Permen...

"Nat lo dimana?"
"Bukan urusan lo!"
"Ya! Itu urusan gue cepet ngomong lo ada dimana?!"
"Nggak mau!"
"Kalo gitu gue pergi aja! Jang-"
"Iya iya iya jangan ngomong yang aneh aneh deh lo gue dikantor kakak gue!"
"Oke gue kesana! Jangan kemana mana!"
"Hmm..."

bip.








Luna back!
Jangan lupa tinggalkan jejak!
Vote and komen!!
Jangan pelit ya...

ALLUNA {#LEONAGARA3} (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang