They are a part of my life

1.4K 168 17
                                    

Jungkook melirik kepada Jisoo yang masih melamun,Jungkook berpikir apa Jisoo sedang memikirkan Eunwoo.jika,iya?.maka Jungkook benar-benar cemburu di buatnya,tapi Jungkook tahu ia tidak perlu cemburu berlebihan lagi karena Jisoo sudah menjadi Istri nya dan milik nya satu-satu nya.
Tidak akan ada yang bisa merebut Jisoo darinya lagi,lagian mana ada yang bisa menandinginya.
Sudah tampan,kaya, berprestasi juga punya perusahaan sendiri.jadi,Para Pria yang mau mendekati Istrinya pasti akan berpikir dua kali nanti.

"Jisoo,Apa yang Kau pikiran?."

"Uhm?,tidak ada."

"Kenapa Kau melamun?,apa ada sesuatu yang menganggu pikiranmu?."tanya Jungkook.

Jisoo menatap Jungkook,dia ingin membicarakan sesuatu tentang panti.
"Jungkook,Aku hanya merindukan orang-orang panti."pelannya.

Jungkook paham,ia lupa kalau ia mengundang orang panti,tapi.kenapa mereka belum datang semenjak pemberkatan pernikahan mereka tadi.

Apa mereka ada kendala atau ada sesuatu yang membuat mereka tidak datang?,aneh.

Jungkook pun melingkarkan salah satu tangan ke pinggang Sang Istri.
Jisoo mendongak menatap Jungkook,bisa ia lihat Jungkook tersenyum manis kepadanya.dan Jisoo tahu kalau senyuman itu hanya untuk dirinya saja.
Bukan pamer,hanya saja memang fakta kalau Jungkook hanya akan tersenyum manis dan menatap penuh cinta hanya kepada Jisoo seorang.

Jadi,Jisoo.Seharusnya Kau berterimakasih kepada Tuhan karena sudah memberikan mu seorang suami yang sangat sempurna dan di dambakan oleh para kaum hawa.

...

"UNNIE!."

Itu Yuna,bersama dengan Lucas,Sakura dan Ibu Panti tak lupa juga beberapa anak panti yang datang dengan pakaian formal yang pasti terlihat mahal.Tentu mahal,karena Jungkook lah yang memilihkan pakaian itu untuk mereka.

Wow,Royal sekali Kau Jeon.

Jisoo tersenyum bahagia,Yuna pun ingin memeluk kakaknya.tapi,sebelum itu Jungkook malah menahannya membuat Yuna langsung berhenti.

"Unnie mu sedang mengandung,jadi tidak boleh di peluk dengan erat."Ucap Jungkook lembut sambil tersenyum kepada gadis belia itu.
Yuna pun terpesona dengan senyuman kakak iparnya itu.wow,sangat manis seperti bunny.

Lucas yang melihat nya pun hanya memutar bola matanya malas sebelum mendekat untuk memeluk Jisoo Noona.

"Noona selamat."Jisoo pun tersenyum ia pun sedikit menjauh dari Jungkook lalu Lucas pun memeluk Jisoo,tidak erat karena ada nyawa lain di tubuh Noonanya.

"Ugh,Kau makin besar saja.dasar Big Baby Xuxi."Lucas terkekeh pelan.Dia sangat rindu di panggil dengan nama kecilnya itu oleh Noonanya.

Lucas melepaskan pelukannya,Yuna pun mengambil alih.
"Hua!!,Aku tidak menyangka Unnie akan menikah dan punya anak,Aku akan jadi Imo!."Ucapnya Riang.
Semua orang terkekeh pelan,kecuali Lucas yang menatap datar kepada Yuna yang mulai mengeluarkan sifat berisiknya dan Jungkook yang tersenyum tipis.

"Iya,Kau akan jadi Imo,"Lalu Jisoo melirik kebelakang dimana ada beberapa anak panti yang sudah berdiri lama.
Apa mereka di suruh duduk saja dan makan.

"Sakura!."yang di panggil tersenyum lalu melangkah mendekat untuk memeluk Jisoo.
"Selamat ya Unnie,semoga Kau bahagia selalu dengan suami dan calon bayi mu."Jisoo tersenyum ia memeluk sayang adik satunya itu.

You are My Wife (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang