Chapter 21

939 100 6
                                    

BEGIN
.
(Happy reading 😁)
.
.
.
.
.
.
"Apa seserahannya sudah lengkap ?" Tanya King pada salah satu sekretaria Na.

"Sudah Tuan, kami hanya perlu menambahkan karangan bunga disini" ucapnya. Malam itu disibukkan oleh para pelayan yang menyiapkan helikopter untuk terbang ke kediama Pack Pinkdiamnod besok.
.
.
Paginya, Singto telah rapi dengan setelan jas dengan coatnya. Begitupun Na, King dan Luna Min. Mereka berangkat menggunakan 2 helikopter. Bedanya penerbangan kali ini, pendaratan helikopter Singto akan berada di kawasan Pack Pinkdiamond. Bukan di hutan seperti biasanya.
.
.
.
Sementara di mansion Pinkdiamond

"Apakah semuanya sudah siap ? Kita harus memastikan mereka telah menerbangkan helikopter." Tanya Ram.

"Tentu tuan. Kami akan memastikannya."
.
.
.
Singto telah sampai di depan pintu utama Pack Pinkdiamond, para pengawal dan pelayan disana membungkuk hormat. Sepertinya semua telah di persiapkan, dari dekorasi, sampai makanan yang tersedia.

"Selamat datang Alpha muda.." Ram menyapa Singto pertama kali, jelas saja, karena Singto pemeran utama lamaran saat ini.

"Salam aunty.. terimakasih.." ucap Singto tulus.

"Silahkan duduk.." Ram mempersilahkan semuanya duduk di sofa nyaman mansion itu. Disana sudah ada semua anggota keluarga Pack Pinkdiamond. Krist disana memakai tuxedo putih dan kemeja soft pink serta tatanan rambut lebih rapi dari biasanya. Wajahnya menampilkan keraguan yang mendalam.

"Terimalah beberapa hadiah yang kami sertakan dalam seserahan kali ini Tuan Ram" Luna Min tersenyum sangat cantik.

"Tentu saja Luna, terima kasih atas kemurah hatian anda" Ram menerima kotak hadiah sedang dan memberikannya pada Krist. Itu adalah simbol dari semua hadiah.

"Aku harap kalian menyetujui persyaratan yang aku ajukan"

"Mengapa kau juga menambahkan bahwa kau akan tetap disini dan tidak akan bergabung kembali ke pack kita ?" King bertanya to the point.

"Karena itu keinginan ku Tuan." Jawab Ram tenang.

"Kau sangat ingin bermain-main denganku ?"

"Phi.. tenanglah dahulu. Ini acara lamaran anakku. Bukan acara lamaranmu" Na menghentikan King yang semakain gemas dengan kelakuan omeganya ini.

"Kakak ipar, kami akan membawa Krist malam ini untuk persiapan penobatan besok ?" Apakah boleh ?"

"Maaf Alpha, bolehkan aku disini saja, saat penobatan, pagi-pagi sekali aku akan ke sana. Aku mau disinj saja," Krist terdengar merajuk.

"Begitu kah ?" Na menoleh pada Min dan didapatinya anggukan dari sang Luna.

"Baiklah, aku akan menjemputmu besok pagi, istirahatlah untuk hari ini." Na tersenyum.
.
.
.
.
"Apa ?! "

Sudah beberapa menit, King hanya diam menatap Ram di sofa sebrang. Saat ini mereka berada diruang kerja Ram.

King mengancam akan menginap disiani, jika ram tidak mau berbicara dengannya. Tadipun, ia sempat berkenalan demgan anak omeganya, New yang akan berpamitan ke universitas TGV untuk wawancara. Dan Nammon anak kembarnya serta cucunya Gun. Dia begitu melewatkan segala hal. Walaupun New adalah keturunan Moon Goddes, tapi King tetap menyayanginya.

"Kau salah paham sayang.. aku menjelaskan ini, karena akan ada ikatan baru yang terlahir."

"Tentang apa ?"

"Semuanya."

"Aku hanya mengajukan syarat ku"

"Bagaimana jika aku akan menghancurkan segala yang kau punya disini, sehingga kau bisa kembali pada ku ?"

╰☆✓╮𝐋𝐮𝐧𝐞𝐀𝐥𝐩𝐡𝐚 | 𝐒𝐢𝐧𝐠𝐤𝐫𝐢𝐬𝐭Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang