Half Of Me [VSOO]

Chap 39

Happy Reading

Dua bulan kemudian

Siapa yang tidak mengenal profesi arsitek, tentunya semua orang di seluruh belahan dunia ini pasti mengenal profesi yang satu ini.

Di mata masyarakat, arsitek merupakan sosok yang berpendidikan dan artistik. Selain itu, arsitek juga merupakan profesi yang sering kali diasosiasikan dengan proyek bernilai tinggi dan klien yang berasal dari kalangan menengah ke atas.

Dengan lingkungan kerja seperti itu, banyak masyarakat yang mengetahui keberadaan arsitek menganggap bahwa profesi arsitek merupakan profesi yang menjanjikan banyak uang.

Anggapan yang sama juga menggiring opini masyarakat bahwa arsitek memiliki gaya hidup yang berkelas, setara dengan klien-klien mereka. Hal ini menjadi salah satu daya tarik tersendiri bagi mereka yang memang memiliki bakat di bidang desain untuk terjun menjadi seorang arsitek.

Benar, hampir semua deskripsi diatas memang sangat menggiurkan bagi sebagian orang.

Namun dibalik semua keuntungan itu, rupanya menjadi seorang arsitek juga memiliki beban yang cukup berat. Selain dihadapkan dengan pekerjaan yang cukup rumit, menjadi seorang arsitek juga bisa di sebut harus siap berpisah dengan keluarga.

Sebab, menjadi seorang arsitek apalagi yang sudah memiliki karir gemilang, kerap kali akan mendapatkan kontrak baik dari luar kota bahkan luar negeri.

Seperti halnya Papa muda berparas tampan yang satu ini, siapa lagi kalau bukan Kim Taehyung.

Setelah vakum selama satu tahun dengan alasan ingin meluangkan lebih banyak waktu dengan putra nya, kini pria tampan yang satu ini telah kembali keluar ke permukaan.

Setelah melakukan diskusi dengan sang istri tercinta, Papa muda yang satu ini akhirnya menandatangani kontrak dengan perusahaan asing, lebih tepatnya sebuah perusahaan ternama dari Spanyol.

Dalam kontrak tersebut, Taehyung akan membangun sebuah museum megah yang rencananya akan didirikan di pusat ibu kota. Tentunya, proyek ini bisa dibilang sebuah proyek akbar.

Tak hanya menghadirkan arsitek sekelas Kim Taehyung, perusahaan juga menyewa beberapa arsitek ternama dari seluruh penjuru dunia. Namun hal yang mengagumkan kembali di cetak oleh sang arsitek berdarah Korea ini, dimana ia ditunjuk sebagai komando dalam proyek maha besar ini.

Sudah pasti, ia akan di bayar dalam jumlah besar. Namun dibalik itu, ia masih sedikit tak rela berpisah dengan istri dan anaknya. Sebab, ia akan tinggal di ibu kota yang bernama Madrid tersebut selama satu bulan.

Dan tepat di pagi yang cerah ini, lebih tepatnya di ruang tunggu Bandara internasional Incheon, terlihat sang arsitek tampan tengah memeluk istrinya yang tengah menggendong putranya.

Dengan mata terpejam, Taehyung mendekap tubuh Jisoo erat. Jisoo pun juga melakukan hal yang sama, terlihat ia juga memejamkan mata dengan kepala bersandar ke dada Taehyung.

Berbeda dengan Taekwon yang hanya menatap Papa dan Mama nya secara bergantian, sebab bocah berusia satu tahun lebih tersebut belum sepenuhnya mengerti dengan keadaan kedua orang tuanya.

Sekuat tenaga Jisoo menahan air matanya agar tidak jatuh, ia harus kuat dihadapan sang anak agar anaknya tidak khawatir. Begitupun Taehyung, ia juga sekuat tenaga menahan diri agar tidak menangis.

Namun tetap saja, setetes cairan bening akhirnya jatuh dari permata indah si Mama cantik. Dan parahnya, hal itu di sadari oleh si bocah tampan.

"Mama kok nangis?"