Chap 22

2.1K 129 9
                                    










Happy Reading


















Pagi menjelang, Jisoo bangun dari tidurnya dengan penampilan yang berantakan. Rambutnya acak-acakan, dan lagi-lagi ia terbangun dalam keadaan polos tanpa pakaian. Ia melirik jam weker yang terletak diatas nakas, dan jam tersebut sudah menunjuk pukul sepuluh pagi.

Bukannya ia malas atau apa karena bangun kesiangan, tapi salahkan saja pria yang saat ini masih terlelap di sampingnya, pria yang telah menggempurnya selama dua hari berturut-turut.

Ia menghela nafas, lalu bangun dari posisi tidurnya. Ditariknya selimut yang menutupi tubuh polosnya, kemudian ia turun dari tempat tidur dengan selimut yang membungkus tubuhnya. Sehingga terpampang lah tubuh atletis Taehyung yang masih terlentang ditempat tidur, seketika wajahnya merona ketika melihat Taehyung hanya mengenakan boxer.

Ia kembali teringat dengan kejadian tadi malam, namun buru-buru ia menggeleng dikala pikiran kotor melintas di kepalanya. Sontak ia pun berjalan kearah kamar mandi untuk membersihkan tubuhnya yang terasa  lengket dengan keringat, padahal tadi malam hujan kembali mengguyur.

Sedangkan di sisi lain, Taehyung merasa kedinginan dalam tidurnya. Ia pun membuka matanya dan menemukan dirinya tengah tertidur sendirian tanpa selimut, namun ia tersenyum saat mendengar suara gemericik air dari dalam kamar mandi. Ia pun turun dari tempat tidur lalu mengambil selimut yang tergeletak di depan pintu kamar mandi.

Ia meletakkan selimut tersebut diatas tempat tidur, setelah itu ia mengambil sebuah kaos dari dalam lemari dan mengenakannya. Selesai berpakaian, ia kembali mengambil selimut tersebut lalu membawanya keluar kamar.

Tak lama kemudian ia berjalan menuju pintu belakang rumahnya, ia pun memasukkan selimut yang sejak tadi dipegangnya kedalam mesin cuci yang terletak disamping pintu. Setelah itu, ia kembali menuju kamar.

Lengkungan indah tercipta di bibirnya disaat netranya menangkap sebuah objek yang sedang sibuk merias wajah cantiknya di depan meja rias, ia pun berjalan ke objek tersebut lalu memeluknya dari belakang.

"Jangan peluk-peluk, kamu bau."

Ujar Jisoo sambil memukul pelan tangan Taehyung yang melingkari perutnya.

"Aku juga mencintaimu."

Jawab Taehyung.

Jisoo mengernyitkan alisnya saat mendengar jawaban Taehyung.

"Apaan sih, gak nyambung bego."

Ujar Jisoo sedikit tertawa.

Taehyung juga ikut tertawa saat mendengar ucapan Jisoo, lalu ia menyandarkan dagunya ke bahu Jisoo.

"Sayang, nanti siang belanja bulanan ya."

Lanjut Jisoo sambil melirik Taehyung.

"Hemm."

Jawab Taehyung singkat.

"Kamu mandi dulu ya, aku sudah siapin air hangat."

Ujar Jisoo.

"Wahh, perhatian sekali istriku ini."

Jawab Taehyung sambil mengecup pipi Jisoo.

"Jangan cium-cium ihh, kamu bau."

"Haha, makasih."

"Untuk?"

"Semuanya."

Lagi-lagi mereka tersenyum setelah Taehyung mengucapkan kata terakhirnya.

Half Of Me [VSOO]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang