3. New Place

290 30 0
                                    

"Waaaaah sampe juga di sini akhirnya", seru Jae begitu berhasil sampai di depan gerbang kosan barunya.

Jisung mencoba mengintip dari celah gerbang. "Dari luar sih kayaknya gede ini Kak. Kalo dari foto yang dikasih sih, bagus banget"

"Hooh. Kakak jadi penasaran dalamnya bakalan kayak apa. Terus bakalan ada siapa aja yang akan ngekos bareng kita"

Tin tin.

Sebuah mobil mewah berhenti. Kemudian sosok pemuda dengan tinggi badan sedang dan berkacamata hitam, turun dari mobil.

"Halo, saya Park Jimin. Apa betul ini kosan Dream High?", sapa pemuda yang ternyata adalah Jimin itu

Jae dan Jisung saling pandang sesaat.

"Iya, betul. Kamu diundang ke sini juga?", balas Jae

"Iya. Saya datang bersama adik Saya. Jay, keluarlah"

Sesosok anak muda lainnya turun dari dalam mobil. Penampilannya tak kalah necis dari Jimin.

Jay melepas kacamata hitamnya. "Halo. Nama Saya Park Jay. Salam kenal"

"Ah, iya salam kenal juga. Aku Park Jaehyung. Panggil aja Jae. Dan itu adikku, namanya Park Jisung"

Jisung sedikit membungkukkan badan, memberi salam. Dan dibalas pula oleh Jay.

Sebuah mobil kembali berhenti di depan gerbang. Seorang gadis dengan penampilan sedikit berantakan, turun. Setelah membayar ongkos ojek online itu, gadis itu berjalan mendekat ke arah empat pemuda yang terus memandanginya sejak dia turun. Pikir keempat anak itu, ini gembel nyasar?

"Halo semuanya. Aku Park Jiwon, mahasiswi semester 3 jurusan psikologi universitas Promise. Salam kenal"

Keempat pemuda itu bengong. Psikologi? Seriusan?

Tapi akhirnya mereka berkenalan juga.

Tak lama, sebuah mobil kembali berhenti. Lagi, seorang gadis muncul. Kali ini penampilannya sedikit rapi.

"Halo, aku Park Jihyo. Salam kenal semuanya"

Dan sepertinya ini akan menjadi yang terakhir, sebuah mobil kembali berhenti. Dua orang gadis turun. Yang seorang membuka bagasi, kemudian membantu gadis yang satunya lagi untuk menurunkan koper.

"Jamie, maaf aku nggak bisa lama-lama. Soalnya habis ini aku ada kelas. Kamu baik-baik ya di sini?", ucap gadis yang berambut panjang

"Iya, nggak apa-apa, Yer. Kamu mau nganterin aku ke sini aja aku udah makasih banget", jawab gadis yang berambut lebih pendek

"Kamu baik-baik ya di sini? Semoga betah"

"Iya, thank you"

Setelh mobil itu pergi, gadis berambut pendek itu lalu berjalan mendekatke arah gerombolan anak muda yang masih berdiri di depan gerbang.

"Halo. Namaku Park Jimin, biasa dipanggil Jamie. Salam kenal"

**

Sementara itu di dalam area kosan--

"Jinwoo,,,", panggil seorang pria paruh baya.

Jinjin menoleh. "Oh, Babeh. Ada apa?"

Pria yang disebut Babeh, berjalan mendekati Jinjin yang masih berdiri di depan cermin besar di ruang tengah.

"Ayo, kita sambut anggota baru kosan ini. Kita dipercaya Pak Park untuk menjaga mereka kan?"

Jinjin tersenyum. "Mereka sudah datang? Baiklah. Ayo kita sambut mereka"

Mereka berdua lalu berjalan menuju gerbang. Gerbang dibuka, dan tampaklah 7 muda-mudi yang terlihat antusias dengan tempat baru mereka ini.

"Selamat datang di kosan Dream High, wahai para anak muda. Saya Park Jinyoung, yang akan menjadi pengawas kosan ini. Panggil saja Saya Babeh Jinyoung. Dan ini keponakan saya yang akan membantu saya menjaga kalian", seru pria paruh baya itu yang disambut tepuk tangan meriah oleh ketujuh anak itu.

Jinjin berdehem. "Halo, semuanya. Saya Park Jinwoo. Panggil saja Saya Jinjin. Saya keponakan Babeh Jinyoung dan akan membantu beliau mengawasi dan menjaga kalian selama tinggal di kosan ini"

Ketujuh anak muda itu lalu mulai memperkenalkan diri.

"Park Jaehyung. Panggil saja Jae"

"Park Jimin"

"Park Jihyo"

"Park Jimin, tapi panggil saja Jamie"

"Park Jiwon"

"Park Jisung. Saya adiknya Kak Jae"

"Park Jay. Saya adiknya Kak Jimin cowok"

Pak Jinyoung tersenyum lebar setelah semua selesai memperkenalkan diri. "Kalian semua pasti mendapatkan 'surat kontrak' dari Pak Park kan? Nah di situ kalian tahu apa yang akan kalian dapatkan dari beliau beserta tugas kalian untuknya. Ya anggap saja sebagai balasan untuk beliau karena sudah menyediakan tempat ini untuk kalian. Kalian mengerti?"

"Kami mengerti..."

"Nah, bagus. Kalau begitu, sekali lagi Saya ucapkan selamat datang!!!"


#####

Park Jinwoo (Jinjin):


Park Jinyoung:

Hello, Park JTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang