Chapter 13

866 132 28
                                    

Paginya aku bangun dan melihat Five masih tertidur di meja belajarnya. Aku langsung melipat selimutnya dan menuju dapur untuk sarapan.

" Pagi Klaus, Pagi Luther" sapaku.

" Pagi [Name]" sapa Klaus.

" Ok pagi ini aku akan masak bacon dan telur" kataku.

Aku sibuk memasak dan meletakkan 3 piring di meja.

" Dimana untukku?" tanya Five tiba tiba.

Luther lalu memberikan bacon dan telurnya pada Five.

" Kau kenapa Luther?" tanyaku.

" Entahlah" kata luther lesu.

" Ada yang liat yang lain? Diego? Allison? Tidak?" tanya Klaus.

" Allison dan Diego pergi, tak tau kemana" kataku.

Setelah itu Klaus berbicara sendiri.

" Klaus gila.." bisik Five di telingaku.

" Mungkin dia berbicara dengan Ben." Bisikku lagi.

" Klaus!"kata Luther.

" Aku berbicara dengan ayah tadi malam" kata Klaus.

Kami hening seketika.

" Ku pikir kau tak bisa berbicara dengan siapa pun selama bertahun tahun" kata Luther.

" Ya, ya aku tau tapi aku sadar. Aku sadar kemarin aku berbicara dengan orang spesial dan berakhir dengan pembicaraannya ayah sendiri" kata Klaus.

Kami menghela napas pelan.

" Ada yang punya aspirin?" tanya Luther.

" Hah?" tanya ku tak paham.

" Rak atas, sebelah biskuit" kata Five.

" Hey, hey, hey ini serius. Ini benar benar terjadi, aku bersumpah" kata Klaus.

" Ok baiklah aku ikutan. Apa yang dikatakan pak tua itu?" tanya Five.

" Ayah" kataku mengoreksi.

" Terserah" jawab Five.

" Ia memberiku nasihat seperti biasa tentang penampilanku dan kegagalan hidupku. Begini dan begitu. Tak heran alam baka pun tak bisa melembutkan kepala ayah, kan? Tapi ia menyebutkan sesuatu tentang pembunuhannya, atau semacam itulah, karena ia bunuh diri" kata Klaus.

" Ayah bunuh diri?" tanya ku.

" Aku tak punya waktu untuk permainanmu, Klaus." Kata Luther lalu bangkit berdiri.

" Aku mengatakan yang sebenarnya ,Luther." Kata Klaus.

" Kenapa ia melakukannya?" tanya Five.

" Katanya hanya itu cara agar kita semua pulang" kata ayah.

" Ayah takkan bunuh diri" kata Luther.

" Tunggu, kau yang bilang sendiri bahwa ayah tertekan" kataku sambil memakan bacon ku.

" Yes dia juga mengurung diri di ruang kerjanya sepanjang hari" kata Five.

" Tak ada tanda tanda. Bunuh diri menunjukkan kecenderungan, kebiasaan aneh." kata Luther.

" Seperti mengirim orang ke bulan tanpa alasan" kata Klaus.

" Aku bersumpah, Klaus, jika kau berbohong" kata Luther.

" Aku tidak berbohong" kata Klaus.

" Master Klaus benar." Kata Pogo tiba tiba.

" Menyesalnya, aku membantu Master Hargreeves melakukan rencanyanya." Kata Pogo.

𝐍𝐮𝐦𝐛𝐞𝐫 𝟖 𝐓𝐡𝐞 𝐂𝐨𝐦𝐩𝐚𝐬𝐬𝐢𝐨𝐧𝐚𝐭𝐞Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang