Seorang Na Jaemin

990 168 37
                                    

"Kuy balik." Ajak Lisa pada teman-temannya.

"Duluan aja, gua masih ada piket." Ujar Jennie sambil membereskan barang-barangnya.

"Gapapa lo di tinggal?" Tanya Seulgi tak enak.

"It's okay duluan aja." Suruh Jennie.

"Yaudah kita balik ya babayy." Ucap Rose lalu mereka meninggalkan kelas dan meninggalkan Jennie.

"Gua harus buru-buru." Gumam Jennie lalu membereskan piketnya.

Ia menyapu lantai, dan segera  menutup jendela-jendela kelas. Hari semakin sore, Jennie hanya sendiri di dalam kelas dengan alat alat pembersih di tangannya.

"Huh beres juga." Keluh Jennie.

"Gua harus buru buru nyelesaiin rencana gua." Ucapnya lalu segera membawa tasnya dan pergi keluar kelas.

Ia memandang sekitar memastikan orang-orang sudah pulang, mungkin yang tersisa hanya satpam sekolah yang bertugas sampai malam.

Jennie melangkah dengan hati-hati , ia mengendap ngendap masuk kedalam ruang pengawas alisan ruang CCTV. Jennie ingin mencari tentang kejadian yang menimpa Jenna. Ia berharap bisa menemukan sesuatu.

"Untung ga ada orang." Gumam Jennie pelan.

Ia segera mengotak ngatik komputer itu dan melihat satu persatu video yang ada.

"Ah sial! Gua ga nemuin apa-apa!" Dengus Jennie.

Krkkk

Jennie membalikan tubuhnya, ia mendengar suara seseorang yang mendekat kearahnya.

"Anjir ada orang!"

Jennie berjalan pelan dan langsung keluar ruangan dengan berhati-hati.

"SIAPA DISANA??!!"Teriak satpam sekolah yang sedang mengecek kelas-kelas.

"Mampus!"

Jennie segera berlari dengan tergesa-gesa.

Happp

Tangannya tiba-tiba ditarik seseorang dan menyandarkan tubuhnya di tembok dengan lengan orang itu menutup mulutnya.

"Jangan berisik." Bisiknya.

Mata mereka bertemu untuk beberapa saat. Karena gugup Jennie langsung menghempas lengan pria itu dan membuang pandangannya kesembarang arah.

"Jaemin." Ucap Jennie pelan melihat siapa yang ada di depannya.

"Iya ini gue."

"Lo-lo ngapain jam segini disini?" Tanya Jennie gugup.

"Lo juga ngapain disini?" Tanya balik Jaemin.

"Gua udah piket!" Jawab Jennie lugas.

"Piket di ruangan cctv maksud lo?" Sindir Jaemin.

"So tau lo!" Ketus Jennie lalu melangkah pergi meninggalkan Jaemin.

Jaemin menyusul langkah Jennie yang tergesa-gesa. Ia segera menyeimbangi langkah Jennie dan berjalan di samping Jennie.

"Kok kalian baru pulang?" Tanya satpam.

"Beres piket pak." Jawab Jaemin.

"Yowes, hati-hati ya." Ucap sang satpam.

"Lo ngikutin gua?" Sinis Jennie.

"Gua ga ngikutin lo." Ketus Jaemin lalu melanjutkan langkahnya.

"Lain kali kalo mau cari bukti tentang Jenna jangan ceroboh." Lanjut Jaemin membuat langkah Jennie terhenti.

Black And WhiteTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang