[Spin-off Secret Message] [Mature Story⚠️] [Romance-Action]
"She's too dazzle, even though she just the lost puzzle."
Akibat rasa ingin tahu yang besar, membawa FERNANDO MAVERICK PETERSON jatuh ke lubang gelap. Ketika rahasia terungkap, Fernando mer...
Baby, in that moment, you'll know this is something bigger than us and beyond bliss.
Ariana Grande, The Weeknd - Love Me Harder
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Turin, Piedmont, Italy.
"Kenapa sepi sekali? Kalian sudah pastikan dia ada di rumah?"
"Ya, agent. Kami sudah melakukan pengecekan sebelum kemari," jawab salah satu agent muda atas pertanyaan Ava.
Ava mengikat rambut panjangnya tinggi-tinggi, kemudian berucap memberikan perintah, "Rencana satu. Matias kau yang memimpin. Sekarang!"
Dalam penyelidikan hari ini, tim dipecah menjadi tiga bagian. Dua di antranya mengikuti Matias untuk memeriksa keadaan rumah. Satu yang lain tinggal di mobil bersama Ave, menunggu rencana berikutnya.
Seperti biasa, Gracelyn akan ikut bersama Matias. Saat ini mereka sedang berdiri di depan rumah berlantai dua, yang jika dilihat sekilas seperti tak berpenghuni. Julio Munoz—tukang daging sekaligus sang pemilik rumah. Dia adalah pria di foto yang diberikan oleh Eterie beberapa hari lalu. Menurut informasi, Julio merupakan pria lajang yang sudah menetap di Turin selama kurang lebih enam tahun.
Seharusnya tim datang ke tempat ini kemarin lusa. Akan tetapi terdapat sedikit kendala yang membuat mereka harus menunda kegiatan. Ini pagi menjelang siang. Di jam seperti ini Julio biasanya berada di toko daging. Namun entah mengapa hari ini tokonya tutup.
"Selamat pagi. Kami dari Dipartimento Federale dei Crimini Nazionali. Namaku Matias Alcaide." Matias memperkenalkan diri tak lama setelah pintu dibuka. Laki-laki itu menunjukkan tanda pengenal resminya. "Maaf jika kedatangan kami dirasa cukup mengganggu. Sesuai surat tugas, kami diminta untuk melakukan penyelidikan terhadap tempat tinggal Anda atas kasus kematian dua orang wanita. Julio Munoz, kau orangnya 'kan?"
Pria itu terdiam selama beberapa saat, baru mengangguk setelah Matias berdeham. "Benar. Aku Julio Munoz. Kematian siapa? Dari mana kau dapatkan informasi tentangku?"
"Altea dan Micole. Dari mana kami mendapatkan informasi ini, rasanya bukan hal yang pantas untuk dibahas sekarang. Hal yang kami butuhkan adalah izin untuk memeriksa tempat ini dan sedikit waktu untuk bicara denganmu."
"Ya tentu. Beri aku waktu untuk memindahkan anjing-anjingku," pintanya yang langsung disetujui namun satu orang tetap ikut masuk.
Gracelyn menyapukan pandangannya pada setiap sisi di bagian luar rumah. Ada rasa mual yang tiba-tiba menghantam. Segelas susu hangat yang diminumnya pagi tadi, seolah meminta untuk dikeluarkan. Gracelyn mengerutkan hidung ketika indra peciumannya menangkap bau anyir.
Tebakan Gracelyn mengatakan jika bau ini berasal dari tumpukan boks styrofoam di sudut rumah. Mengingat Julio adalah tukang daging, cukup pantas jika bau ini memerangkap rumahnya. Namun baunya yang terlalu menyengat, seolah mengatakan jika isi di dalam boks adalah daging busuk.
