Kuingin Cintamu

8

"Ada apa ini?"tanya Kharisma saat melihat Dinda sibuk menghalangi langkah Zayn

"Mah tolong hentikan,  Zayn!"rengek Dinda

"Ada apa Zayn?"tanya Kharisma

"Tante percaya padaku kan?"tanya balik Zayn

"Tentu saja, tapi ada apa?"Kharisma nampak penasaran atas sikap Zayn

"Aku harus memberi pelajaran pria yang membuat Dinda seperti ini,Tan!"jawab Zayn

"Tidak Zayn!"tukas Dinda

"Tante percaya padaku kan?,jadi Tante harus membantuku menjaga Dinda agar tidak menghalangiku!"ucap Zayn

"Biaklah,tapi kau janji tidak akan berbuat kriminal kan?"Kharisma nampak berpihak pada Zayn,sebagai ibu ia juga kesal pada pria yang membuat putrinya sedih

"Mah,tidak Mah...jangan biarkan Zayn pergi!"Dinda semakin panik

"Ok Tante!"saut Zayn mengabaikan Dinda yang panik,dan segera menepis tangan Dinda yang menggelayuti lengannya.

Kharismapun mencoba menahan tubuh Dinda,"percayalah pada Zayn,pasti dia bisa membalas kesedihanmu!"ucap Kharisma yang berfikir sepintas atas masalah Dinda

"Tidak Mah,Pak Rizky tidak bersalah!"Dinda berusaha memberi pengertian pada Kharisma,"Zayn...kembali Zayn!"teriak Dinda tak ingin Zayn yang sudah melangkah pergi benar-benar akan menemui Rizky dan membuat keributan

"Mama aku mohon lepaskan aku,Zayn akan menghajar Pak Rizky!"rengek Dinda,tubuh tinggi ibunya begitu kokoh mendekapnya hingga ia tak mampu mengejar Zayn

"Jadi dosenmu itu yang membuatmu seperti ini?,tenang saja Sayang...paling-paling Zayn hanya mematahkan kaki atau tangannya!"ucap Kharisma seolah terbiasa dengan kebrandalan Zayn

"Mama!"Dinda tak percaya ibunya begitu biasa menanggapi kebrandalan Zayn,"Zayn tidak boleh menyakiti Pak Rizky Mah,Pak Rizky tidak salah!"seru Dinda

"Lalu kenapa kau seperti ini?"tanya Kharisma naif

Dindapun menjelaskan kejadian semalam yang membuat dirinya dan Rizky terlibat pertengkaran kecil namun berefek serius bagi hubungannya dengan Rizky yang harusnya bisa mereka mulai tadi malam

"Astaga!"Kharisma hanya bergumam penuh sesal

*****
Zayn sudah tiba di Universitas Indonesia, dimana Rizky sedang mengemban tugasnya sebagai dosen.Zayn sempat menjadi pusat perhatian saat menyusuri halaman kampus,banyak mahasiswi yang terpesona oleh pesona Zayn,wajah tampan yang terlihat manis dan jantan secara bersamaan,ditambah tubuh tinggi tegapnya yang membuat Zayn tampak gagah di mata para kaum hawa yang melihatnya.Meski hanya beberapa tato Zayn yang terlihat namun cukup menggoda mata para kaum hawa yang pasti berfikir betapa machonya Zayn.

Zayn menghampiri segerombolan mahasiswi yang sedari tadi menatap kagum ke arahnya,seketika semuanya nampak kegirangan,

"Ada yang tahu dimana aku bisa menemui Rizky?"tanya Zayn

"Rizky siapa?"tanya balik salah satu mahasiswi yang cukup imut dan cantik namun tak menarik hati Zayn untuk memujinya

"Rizky, salah satu  dosen di sini!"jawab Zayn

"Ada 3 dosen bernama Rizky disini,siapa yang kau maksud?"saut  mahasiswi bermata sipit

Zayn mengusap tengkuknya,berfikir ternyata sulit juga mencari keberadaan Rizky."Aku tidak tahu nama lengkapnya!"ucap Zayn

"Uhm...lalu bagaimana kami memberitahumu?"saut mahasiswi berwajah imut

"Zayn!"Kirana terkejut melihat Zayn dikumpuli para mahasiswi