3

89 13 326
                                    

"Pak Rizky!"mata Dinda berbinar melihat keberadaan Rizky di bengkel Zayn.Dinda segera beranjak dan tertatih mendekati Rizky.

Rizky berusaha keras menahan dirinya untuk menyambut kedatangan Dinda.
"Jadi aku tidak salah alamat?"ucap Rizky seperti bergumam

"Tidak Pak,ini bengkel Zayn!"saut Dinda

"Zayn,kenapa kau masih disitu?,cepat kemarilah!"seru Dinda

Zayn melangkah dengan pandangan permusuhan  ke arah Rizky."Jadi kau benar-benar tidak sanggup membiayai perbaikan mobilmu sendiri,Pak Tua!"hina Zayn

"Zayn!"Dinda buru-buru menegur Zayn.

"Pak Rizky maafkan Zayn,silahkan anda duduk disana ,Zayn akan mengecek mobil anda terlebih dulu,untuk memastikan butuh berapa lama perbaikannya!"celoteh Dinda

"Varun!"Zayn memanggil salah satu temannya yang memiliki wajah tak kalah tengil dari Zayn,namun juga rupawan.

"Ya Bos!"jawab Varun mendekati Zayn,Dinda,dan Rizky

"Kau cek mobilnya,perkirakan butuh berapa lama memperbaikinya!"ucap Zayn

Sebelum Varun menjawab Rizky sudah bersuara,"Aku mau kau yang mengurusi mobilku sepenuhnya!"ucap Rizky tenang dan tegas menatap tajam pada Zayn.Zayn mengusap dagunya yang sedikit berjambang menahan emosinya melihat tingkah angkuh Rizky.Dinda dan Varun tercengang mendengar ucapan Rizky

"Kau yang menabrak mobilku,dan lagi aku datang kesini bukan karena aku tidak punya uang untuk membiayai perbaikan mobilku,tapi kata temanmu itu.....,aku harus memberimu kesempatan untuk bertanggungjawab!"ucap Rizky menunjuk Dinda,yang kini mendapat tatapan murka dari Zayn.Varun hanya diam mencerna apa yang sebenarnya terjadi?.

"Tentu Pak,Zayn yang akan memastikan mobil anda kembali seperti semula!"ucap Dinda bersikap seramah mungkin,juga untuk mengalihkan pandangan Zayn yang seolah siap mengulitinya

"Din!"pekik Zayn semakin geram

"Ini memang salahmu Zayn,kau harus bertanggung jawab!"tukas Dinda tanpa peduli amarah yang sudah berkobar di kepala Zayn

"Pergilah dari bengkelku,besok kau bisa kembali untuk mengambilnya!"Zayn memilih mengusir Rizky daripada terus berdebat dengan Rizky yang mendapat pembelaan penuh dari Dinda.Bagi Zayn saat ini Dinda amat sangat menyebalkan.

"Secepat itu?"tanya Rizky tak percaya

"Ya!,karena aku tidak mau lebih lama berurusan dengan manusia jelmaan fir'aun sepertimu!"ucap Zayn bernada sindiran

Rizky tersenyum masam mendengar ucapan Zayn,yang seolah tak bisa berkaca atas tingkah angkuhnya yang tak kalah dari Rizky.

"Baiklah,besok aku akan kemari mengambil mobilku.Ku harap kau menepati kata-katamu!"ucap Rizky

"Pergilah!"usir Zayn lagi

"Zayn!"Dinda kembali menegur Zayn

"Diamlah Din!,jangan bersikap seperti ini terus, atau pria ini akan terus merendahkan ku!"hardik Zayn

"Zayn,maafkan aku.Aku tidak bermaksud tidak membelamu,tapi kau memang harus memperbaiki mobil Pak Rizky bukan?"ucap Dinda mulai sadar telah menyulut amarah Zayn

Zayn yang marah mengabaikan Dinda,dan mulai memeriksa mobil Rizky.Diabaikan oleh Zayn membuat hati kecil Dinda resah,iapun mendekati Zayn.

"Zayn,tolong lihat aku.Jangan membuatku tidak tenang!"Dinda berusaha membujuk Zayn,tanpa sadar jika Rizky masih berdiri disana memperhatikannya.Rizky merasa tidak suka melihat cara Dinda membujuk Zayn.

Zayn mulai melepas body mobil Rizky yang penyok untuk dilihat masih bisakah hanya diketok agar kembali ke bentuk semula,tentunya ada beberapa baret di bagian itu yang harus di tutup oleh Zayn.Zayn hanya berharap tak perlu mengganti dengan yang baru,karena untuk mencari yang asli akan memakan waktu lebih lama.

Kuingin CintamuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang