16'Itu

8.1K 1.3K 590
                                    

Typo?
(AuthorPOV)

"(name)" panggil akaashi

"yaa?" tanya (name)

"rambutmu berantakan" kata akaashi

"iyakah?" tanya (name)

         (Name) saat ini tengah mengoleskan krim pelembab bayi kepada keyara dan dia sendiri tak menyadari rambutnya berantakan.

        Melihat itu inisiatif akaashi merapihkan rambut (name), dia mengikat rambut (name) agar kembali rapih.

       (Name) pun merona di buatnya, entah mengapa setiap hal kecil yang di lakukan akaashi selalu saja membuat nya baper.

"nah sudah" kata akaashi

"terimakasih" kata (name)

"sama sama" kata akaashi

       Akaashi memasukan barang barang (name) ke dalam kardus, hari ini (name) akan memindahkan barang nya ke rumah akaashi di tokyo.

       Jauh memang dan biayanya lumayan juga untuk sekali pengantaran, awalnya (name) mau pakai uangnya dan dia menolak bila akaashi menggunakan uangnya.

       Namun akaashi juga merasa bahwa dia harus membantu (name), karena hal ini menjadi sedikit perdebatan makanya mereka memutuskan untuk patungan.

       Biar impas saja, jadi (name) merasa tidak terbebani dan akaashi juga tidak merasa tidak enak hati sekarang ini.

         Setelah memakaikan baju keyara, (name) segera mengambil gendongan bayi dan dia segera mengendong keyara di depan.

        Mereka pun segera bersama sama mengemas berberapa barang karena sebentar lagi tukang pengangkut nya bakalan datang.

       Ketika akaashi membuka salah satu laci besar di ruangan (name), dia di kejutkan dengan isi dari laci besar itu.

        Ternyata isinya manga semua dan kebanyakan manga yang berada di sana bergenre shoujo manga dan bahkan manga yang dia kerjakan di sana juga ada.

"(name) kau suka beli manga?" tanya akaashi

       (Name) yang lagi masukin baju nya ke dalam box ini langsung terdiam, dia menoleh ke arah akaashi dengan senyuman kecutnya.

"hehe--aku bisa jelaskan-" kata (name)

"katamu kau tak suka membaca manga bergenre shoujo dan lebih suka action" kata akaashi

        Wajah (name) merona, dia berusaha mengontrol rasa malunya ketika dia keciduk sama akaashi mengoleksi manga shoujo.

"a-awalnya hanya coba coba... Tau nya malah ketagihan... Hehe ampun" kata (name)

        (Name) pernah mengatakan bahwa dia gak suka manga shoujo karena kisah cintanya bikin kesel apalagi kalau ntar ujung ujungnya ntr.

       Makanya (name) gak pernah baca, taunya berberapa tahun kemudian dia malah jadi pengoleksi manga shoujo.

       Akaashi hanya bisa tersenyum, dia takkan mengejek (name) masalah beginian karena dia tau (name) pasti bakalan malu.

"kalau begitu, siapa yang kau suka dari manga ini?" tanya akaashi

       Akaashi menunjuk salah satu manga yang dia buat, kebetulan (name) juga membeli manga itu makanya dia ingin bertanya.

       Tentu saja (name) tau siapa yang membuat manga itu, soalnya di sana tertera nama akaashi dengan jelas.

19 Years Mom (Akaashi Keiji X Reader)✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang