Typo?
(AuthorPOV)"eh mau kemana (name)?" tanya akaashi
Siang hari ini (name) terlihat sudah siap seperti hendak pergi menuju ke suatu tempat, akaashi sendiri tak tau (name) mau kemana.
"aku mau ke rumah ibumu" kata (name)
"oh kalau begitu aku ikut" kata akaashi
"jangan, biar aku ke sana saja sendiri" kata (name)
Akaashi kebingungan, kenapa pula (name) malah ingin pergi sendirian tanpa mengajak dirinya saat ini.
"memangnya kenapa?" tanya akaashi
"ada sesuatu yang harus ku lakukan, lagipula aku takkan lama juga..." Kata (name)
"serius?" tanya akaashi
"iya kalaupun aku lama kau bisa menyusul ke rumah ibumu" kata (name)
Melihat hal itu akaashi pun hanya mengangguk mengiyakan, sepertinya ini akan menjadi pembicaraan antara wanita jadi akaashi tak ingin ikut campur.
Keyara merangkak ke arah (name), dia sedikit menarik rok panjang yang di kenakan (name) dengan maksud meminta di gendong.
"maaf ya ara chan mama gak bisa bawa kamu" kata (name)
(Name) mengendong keyara lalu dia mencium pipi keyara dengan gemas, sebut saja itu sebagai ucapan sebelum pergi.
"nanti lagi main nya ya sayang" kata (name)
(Name) memberikan keyara ke akaashi dan ia segera menggunakan sepatunya untuk segera pergi menuju ke rumah orang tuanya akaashi.
"aku sudah masak nasi, makanan juga tinggal dihangatkan... Ingat! Keiji jangan makan makanan instant lain gak sehat lho" kata (name)
"iya, baiklah" kata akaashi
(Name) segera membuka pintu dan dia pun melambaikan tangan ke arah keyara dan juga akaashi.
"aku pergi ya, baik baik di rumah" kata (name)
"iya, kau juga hati hati" kata akaashi
Akaashi melambaikan tangan keyara ke arah (name) dan (name) pun segera pergi menuju ke rumah orang tuanya akaashi.
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•'a-aku gugup' batin (name)
(Name) sebentar lagi sampai menuju ke rumah orang tua akaashi, dia ke sana dengan maksud meminta maaf sekaligus minta izin.
Sebelumnya akaashi juga melakukan hal yang sama tapi kepada shinsuke dan (name) juga ikut bersalah jadi ia harus melakukan hal yang sama.
Meskipun perempuan dia juga harus memiliki rasa tanggung jawab dan juga sadar diri dengan apa yang dia lakukan.
Hingga sampailah di rumah sederhana yang halaman nya di penuhi oleh tanaman indah nan terawat.
"kau pasti bisa (name)"
(Name) pun mengetuk pintu rumah kediaman orang tua akaashi dan tak lama kemudian datanglah wanita parubaya yang membuka pintu.
KAMU SEDANG MEMBACA
19 Years Mom (Akaashi Keiji X Reader)✅
Fanfiction"aku.... Berdosa?" Kesalahan memang tidak luput dari seorang manusia yang hidup di dunia, kesalahan itu bisa kecil ataupun besar tergantung apa yang di lakukan oleh si 'Pelaku' yang melakukan kesalahan tersebut. 'Akaashi Keiji' Nama...