Bab XVIII

430 90 30
                                    

Saat ini adalah jam makan siang, Chanhee tengah selesai menyantap makanannya dan berbincang dengan Shinwon dan Yuchan.

Tidak seperti mereka, Sunwoo adalah kaum slow eater jadi mereka harus menunggunya menghabiskan makanannya dulu.

"Hei, bukankah adik kelas tadi menggemaskan?" Ucap Chanhee mengingat teman sekelas Sunwoo yang hampir menabraknya tadi saat mengantri makan.

"Yohan?" Tanya Shinwon "Dia memang cukup populer bahkan dikelasku juga"

"Ehhehe" Chanhee tersenyum sendiri mengingat tampang Yohan ketika tersenyum, ia menyukai gigi kelincinya yang imut itu.

"Eih eihh.. Juyeonie seulpo Juyeonie seulpo" celetuk Yuchan menggelengkan kepalanya.

"Eish siapa suruh dia latihan terus"

"Kau benar menyukainya?" Tanya Shinwon penasaran.

"Aaa Hyungg! Aku menyukai wanita heish" rengek Chanhee "Aku hanya berbagi empati saja dengannya"

"Dia lebih cocok menjadi ibunya hyung" celetuk Yuchan "Dia menempeli Juyeon dan membelikannya ini itu mengambilkan ini itu"

Chanhee mengerucutkan bibirnya mendengar cerocosan Yuchan barusan "Itu karena dia yatim piatu... aku juga lupa dengan wajah ibuku sendiri, jadi aku merasakan apa yang dia rasakan"

"Arraseo Arraseo" tukas Yuchan sedikit mendumel.

"Ingat eo? Aku menyukai wanita ingat ingat" ucap Chanhee menunjuki Kang Shinwoo dengan sumpitnya.

Lalu iapun menusukan sumpit itu ke telur gulung didepannya dan memasukannya sekaligus kedalam mulutnya.

"Yhaa Yhaaa! Kapan Appa mengajariku makan seperti itu!" Omel Shinwon memukuli Sumpit Chanhee dengan sumpitnya.

"Whaeee Urhi Nhamjha yhaaa" protes Chanhee dengan mulut penuhnya.

"Kenapa memangnya dengan lelaki? Lalu karena kau lelaki dan merebut telur gulung milik Sunwoo?"

Lalu merekapun menengok kearah Sunwoo yang sedang mengerjabkan matanya menatap wadah telurnya yang sudah kosong itu.

"Gaeran...." cicitnya seperti hampir menangis.

"Kau menyisihkannya jadi aku memakannya" ucap Chanhee setelah susah payah menelan telur itu.

"Yaaashhh! Aku menyisihkannya karena akan kumakan diakhirrr!!!!"

Yuchan sampai memundurkan badannya saking terasanya aura merah milik Sunwoo kali ini.

"Yhaa aku akan memintanya lagi eo?" Ucap Chanhee membujuk Sunwoo.

"Lupakan saja. Jika itu telur gulung bahkan belum semua siswa mengambilpun akan ludes" ucap Shinwon dan membuat Sunwoo semakin merengek.

"Huwaaaa gaeran-ssi!!!!!"

"Ujuju... Hyung punya telur dikulkas, jika untuk Sunwoo akan Hyung diskon 5% eoh?" Celetuk Yuchan meledeki Sunwoo.

"Haisshhh!!" Teriak Sunwoo menerjang Yuchan.

"Yak! Aku memberimu solusi! Yash! Kenapa kau tidak menyerang yang menculik gaeran-ssi mu"

"Karena kau yang menyebalkan"

"Yaaakkk lepaskan kepalaku!!!"

Dan kembali Shinwon memijiti keningnya karena ritual mereka dimulai lagi.

"Hei bocah"

Sunwoo dan Yuchan langsung menghentikan ritual mereka mendengar suara rendah itu.

"Oh Younghoon?" Sapa Chanhee.

Walk ONTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang