⋆៹🌼 O8 ˖ ࣪𖥔﹆

170 48 4
                                    

▪ ▪ ▪

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

▪ ▪ ▪

Semenjak kejadian di gudang, Yuri semakin gencar mendekati Sungchan. Bukan karena Yuri perempuan begitu, hanya saja Yuri ingin berterima kasih pada lelaki itu, tapi Sungchan selalu memotong ucapannya atau pergi begitu saja.

Murid disekolah juga mulai berbisik - bisik tentang mereka, tentu saja berbisik hal yang baik dan buruknya. Yuri sudah beberapa kali menegur teman - temannya agar berhenti membicarakannya.

"Dasar tidak tau malu, kau sangat murahan" ucap Yuna.

Saat ini, Yuri sedang menemui Yura. Bukan Yuri yang meminta, tapi Yuna sendiri yang ingin menemui Yuri disini. Dekat tangga lantai 4, lantai yang kemarin ia lewati bersama Sungchan.

"Murahan? Apa maksudmu?" Tanya Yuri sekali lagi dan Yuna hanya tersenyum.

"Dengar, Shin Yuna! Apa yang kau pikirkan itu salah, kau menyukai Sungchan? Silahkan, kau takut aku juga menyukainya?" Ujar Yuri membuat Yuna diam.

"Kau! Kau selalu menghalangi jalanku untuk mendapatkan Sungchan, dia akan membunuhmu suatu saat nanti!" ucap Yuna penuh penekanan.

"Kau! Kau yang akan mati, bukan aku" bisik Yuri tepat ditelinganya.

Yuri kembali ke tempatnya sembari menatap Yuri dengan tatapan takut dan kesal. "Perlu kau tau, kau akan mati dengan sendirinya. Manusia yang punya obsesi besar pada seseorang hanya akan merugikan diri sendiri"

"Apa maksudmu?"

"Maksudku? Kau tidak benar - benar mencintai Sungchan, kau berobsesi akan hartanya. Right?" Jelas Yuri, memperjelas maksudnya.

"Ya! Jika bukan karena harta? Apalagi? Dia memang tampan, tapi dia anak yang sangat malang. Orangtua nya meninggalkan dia dan kakaknya sendiri. Mana mau aku mempunyai kekasih yang keluarga nya saja hancur" Yuri terdiam, satu fakta Jung Sungchan terungkap.

"Kau terkejut'kan?" Tanya Yuna sembari terkekeh.

"Tidak, kenapa?" Tanya Yuri dan Yuna langsung menatapnya tajam.

"Sudah ya, waktu ku terbuang karena kau" Yuri menepuk pundak Yuna sebentar dan langsung berbalik menuju kelasnya.

Diperjalanan Yuri memikirkan pekataan Yuna barusan, benarkah seperti itu faktanya? Dan tak sengaja matanya menangkap sosok Sungchan yang sedang duduk sendiri menghadap taman.

Yuri berjalan mendekatinya dan langsung duduk disampingnya. Sedangkan Sungchan langsung menatap Yuri dan tetap diam, tidak berminat pergi. Keajaiban memang melihat mereka akur seperti ini.

[√] 𝗢𝗕𝗟𝗜𝗩𝗜𝗔𝗧𝗘 ㅡ sungchan ft. joyulTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang