DuaPuluhEmpat

3.8K 171 1
                                    

Setelah kepulangan Andre dan Gia, ntah angin apa Revan menjadi manja seperti ini.

Kini Revan sedang nemplok dibahu Resha. Sebenarnya ia sangat pengap, karna sudah satu jam lama nya Revan tidak melepaskan pelukan, ingin sekali Resha berkata kasar tapi ia sadar memaki suami itu menghasilkan dosa.

"Vann... Lepas kenapa? Aku pengapp,"

Revan menggeleng, tambah menelusupkan kepala nya di cerukan leher Resha.

Melirik jam yg bertengger didinding, masih jam tiga ternyata.

"Cari makan keluar yuk!" Ajak Resha.

Lagi, Revan kembali menggeleng. Sepertinya mood nya sedang tidak bagus sekarang. Resha menghela nafas kembali memfokuskan mata nya kedepan dimana TV yg menyala menayangkan serial kesukaannya.

"Laper." Lirih Revan.

Resha memutar bola matanya jengah, bukankah tadi Revan menolak ajakan makan nya.

"Tadi diajak gak mauu." Sinis Resha.

"Tadi gak laper."

"Yaudah lepas dulu, kita makan sushi diluar, aku mau siap-siap."

Revan mengangguk melepas pelukan nya.

Setelah menghabiskan waktu sekitar setengah jam, akhirnya Resha turun dari kamar.

"Lama." Ujar Revan datar.

"Mandi dulu aku.. Yukk!"

Saat didalam mobil, Revan dan Resha asik dengan kegiatan masing-masing, tak ada percakapan diantara mereka hanya keheningan yg menyelimuti.

Sampai akhirnya Revan membelok kan stir mobilnya ke area resto yg menghidangkan sushi.

Brakk

Resha menutup pintu mobil dengan keras, ia sudah tak sabar ingin makan.

"Rame." Ucap nya kala melihat sekeliling resto yg memang sedikit ramai itu.

"Iyaa." Revan menarik lengan Resha agar cepat masuk.

Mereka memilih duduk dipojok dekat jendela. Yg pasti atas kemauan Resha.

Tak lama mereka duduk, datanglah seorang pelayan yg membawa buku menu.

"Silahkan kak."

"Saya mau yg ini dua ya." Ucap Resha,

"Minuman nya apa kak?"

"Em sayaa... Orange jus sama--kamu apa??" Tanya Resha pada Revan.

"Samain aja."

Mbak pelayan mengangguk menulis pesanan nya.

"Ditunggu ya kak." Ucap pelayan itu lalu pergi.

Setelah menunggu beberapa menit, pesanan mereka telah tersaji dimeja. Mata Resha berbinar, tangan nya langsung mengambil sumpit lalu memasukan sushi itu kedalam mulut nya dengan rakus.

Revan yg melihat itu tersenyum, Resha itu memang apa adanya.

"Pelan pelan ntar kesedak." Peringat Revan.

Resha hanya mengangguk pelan tapi tetap makan dengan lahap.

"Emh kenyangg.." Ujar Resha kala sushi nya telah habis, mengelap mulutnya dengan tissue.

"Abis ini langsung pulang kan?" Tanya Revan.

"Iyaa,, aku capek mau istirahat."

"Yaudah aku bayar dulu kamu tunggu sini." Setelah itu Revan bergegas pergi.

PERFECT BABY[SLOW UP]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang