Chapter 36. 2 : ¤ Run Away ¤

165 26 40
                                    

Enjoy!

_______

"U-uso!!!"

Bobby menatap testpack didepannya dengan wajah mengerikan. Tangan yang memegang testpack bergetar, bahkan kakinya juga.

"Bobby?"

Gunawan datang dari arah pintu. Menatap jauh saudara kembarnya dengan raut bingung. Apa yang terjadi padanya? Gunawan mendekat, menepuk pundak adiknya.

"Oi!"

Bobby perlahan membalikkan badannya, menghadap Gunawan. Kebingungan Gunawan bertambah saat melihat ekspresi Bobby yang menurutnya mengerikan sekaligus menjengkelkan.

"Kau kenapa sih?"

Bobby mengulurkan tangannya, memberikan testpack itu pada Gunawan.

"Lihat itu ...."

Gunawan melihat benda yang diberikan Bobby. Matanya membulat.

"BOBBY KAU HAMIL??!!"

Bobby naik pitam.
"BUKAN GOBLOK!! ITU PUNYANYA F/N-CHAN!!" Balasnya teriak.

Gunawan terkejut. Dia memerhatikan kembali testpack yang ada di tangannya. Dua garis. Gunawan tidak percaya, dia mengambil kacamatanya dari kantung celana lalu memakainya, memeriksa kembali benda ditangannya.

"Ini ... beneran? Lalu F/N-chan mana?" Tanya Gunawan memeriksa sekitar.

"Dia ada di dalam kamar mandi."

Gunawan melangkah kearah kamar mandi. Mengetuk pintunya dan memanggil nama F/N beberapa kali. Tidak ada jawaban dari dalam.

Gunawan menunduk kebawah saat merasakan kedua kakinya basah. Genangan air yang semakin banyak berasal dari kamar mandi.

"F/N-chan!!" Gunawan kembali mengetuk dengan tidak sabar. Dia panik, jangan-jangan F/N tenggelam dalam bak mandi?! Bobby dibelakangnya ikutan panik.

"Dobrak saja, Gun!!"

Gunawan mengangguk, tanpa aba-aba dia menendang pintu kamar mandi hingga terpental ke dalam. Mereka berdua masuk, berjalan ke bak mandi, dan tidak menemukan F/N disana.

"Dimana dia?!!"

_____

F/N duduk di halte bus. Menunggu seseorang. Jaket berwarna hitam dia eratkan ditubuhnya, dia tidak menyangka di musim panas seperti ini akan turun hujan meski gerimis. Smartphone dia periksa berkali-kali, menunggu pesan dari Cheal maupun Karma. Atau telepon mereka.

Bunyi klakson di depannya mengalihkan pandangan F/N kesana. Dia melihat mobil mewah berwarna merah serta biru terparkir di depannya. Ah, dia kenal mobil ini.

"F/N!!" Cheal langsung memekik setelah keluar dari mobil berwarna biru. Disusul Karma dari mobil warna merah. Keduanya menghampiri F/N dengan langkah celat.

Cheal memeluk tubuh F/N. Dia tahu semua yang telah terjadi pada F/N. Termasuk malam penuh dosa itu, F/N sudah menceritakan semuanya sebelum mereka menjemputnya disini. Karma menatap keduanya dalam diam.

"Kita pulang sekarang ...," ucap Cheal. F/N mengangguk.

"Ayo!"

Cheal membantu F/N berdiri. Karma membuka pintu mobil berwarna merah, mempersilahkan F/N masuk. Diikuti Cheal yang masuk ke dalam mobil biru.

"Karma-kun, aku akan mengurus sesuatu. Jadi pergilah duluan dengan F/N, ya?"

"Baiklah~"

Kedua mobil berangkat kearah berbeda. Cheal kearah Villa Akashi, pengen ngamuk dia. Karma kearah bandara. Selama perjalanan, tidak ada percakapan antara Karma dan F/N.

The Billionaire ( Milliarder! Akashi x Agent! Reader) ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang