43

4.8K 486 3
                                    

"Kak Mingyu? Minghao kemana? Aku tidak melihatnya sejak tadi" ucap Wonwoo menghampiri Mingyu yang sedang duduk di ruang tengah.

"Oh Minghao pulang ke kampung halamannya sayang" jawab Mingyu, "Kenapa memangnya?"

"Tidak, hanya saja aneh karena biasanya aku melihat Minghao mondar mandir kesana kemari. Tapi hari ini aku tidak melihatnya sama sekali" Wonwoo duduk tepat disamping Mingyu.

Mingyu menarik Wonwoo ke dadanya dan memeluk kesayangannya itu, meraba perut Wonwoo dan mengecup pucuk kepala Wonwoo.

"Apa rasanya aneh?" tanya Mingyu.

"Kak, aku belum merasakan apapun. Kata kak Jeonghan, rasanya mulai aneh saat kandungan umur 7 bulan" jawab Wonwoo.

"Bagaimana Jeonghan bisa tau semua itu?" tanya Mingyu.

"Kak Jeonghan punya teman pria yang bisa hamil juga, jadi dia tau semua itu" jawab Wonwoo.

Mingyu mengangguk kecil, "Apa kakakmu masih single?"

Wonwoo menatap Mingyu tidak percaya, apa apaan ini? Kenapa Mingyu menanyakan status kakaknya?

Mingyu yang melihat ekspresi Wonwoo langsung terkekeh kecil, "Bukan aku yang menanyakannya sayang, kau tau Seungcheol? Yang memiliki bulu mata yang panjang itu?"

"Oh! Kak Seungcheol? Kenapa kak Seungcheol menanyakan kakakku? Apa dia tertarik dengan kakakku?" tanya Wonwoo.

Mingyu mengangguk, "Bisa dikatakan seperti itu?"

"Katakan padanya untuk menyerah saja, kak Jeonghan tidak memiliki niat untuk menikah" jawab Wonwoo.

"Oh? Bagaimana bisa?"

"Trauma masa lalu, dulu kak Jeonghan hampir menikah. Tapi pria yang akan menikahinya itu malah kabur bersama perempuan lain dan meninggalkan semua hutangnya pada keluargaku"

"Jadi hutang kalian kemarin itu hutang dari pernikahan Jeonghan?" tanya Mingyu disambut anggukan Wonwoo.

"Wah berat juga ya" ucap Mingyu.

"Kecuali kalau kak Seungcheol bisa meyakinkan kak Jeonghan baru dia bisa mendekatinya"

-🌅-

Malam tiba dan Wonwoo sudah bersiap untuk tidur sementara Mingyu masih berada di ruang kerjanya.

Wonwoo kesal karena Mingyu tidak bersiap untuk tidur bersamanya, jadi ia menyusul Mingyu di ruang kerjanya.

"Kak" panggil Wonwoo mengintip di balik pintu.

"Masuk sayang"

Wonwoo pun melangkah masuk dan menghampiri Mingyu, Mingyu menarik Wonwoo untuk duduk di pangkuannya.

"Kenapa kau belum tidur hm?" Mingyu memeluk pinggang ramping Wonwoo.

Wonwoo memasang wajah cemberutnya membuat sang dominan tertawa kecil karena gemas.

"Hey, kenapa cemberut?" tanya Mingyu lagi.

"Ayo tidur" ucap Wonwoo.

"Maaf sayang, sudah lama aku tidak mengerjakan pekerjaanku dan sekarang lihatlah. Semuanya menumpuk, jadi lebih baik kau tidur duluan saja ya?" tanya Mingyu berusaha memperbaiki mood Wonwoo.

Wonwoo mendengus kesal, "Kalau begitu biarkan aku tidur di sini"

Wonwoo memeluk Mingyu dan menyandarkan kepalanya ke bahu Mingyu.

"Yasudah, sleep tight sayangku"
















To be continue...

Lies ; Meanie ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang