Happy Reading
-°°-
Hinata Hyuuga tidak sedikitpun merasa bersalah ketika menjatuhkan bola amethys-nya kepada Uchiha Sasuke yang notabene-nya adalah suami orang lain. Pertemuannya dengan Uchiha Sasuke tujuh tahun lalu hanyalah sebuah kebetulan belaka, ayahnya adalah seorang pengusaha, dan ibunya seseorang yang berpenyakitan, Hinata tidak memiliki saudara, selain seorang sepupu yang sejak dari kecil sudah membencinya, Hyuuga Neji. Hidupnya hanya dihabiskan dengan mengunjungi rumah sakit menjengkuk ibunya berharap Ibunya sembuh, meskipun hanya sia-sia, karena Hinata tahu Ibunya tidak akan kembali seperti sedia kala.
Dalam perjalanannya bagi mengunjungi rumah sakit, dia tidak sengaja menemukan Uchiha Sasuke berada di tepi jalan sedang memakirkan motor-nya, si bungsu itu menunjukkan wajah kesal, Hinata dari dulu sudah terusik terhadap keluarga Uchiha. Siapa tidak mengenal keluarga tersebut? Ayahnya pengusaha sukses sudah di cerita tadi, dan ayahnya memang menjalin kerja sama dengan Uchiha. Jadi mengenal Uchiha sama saja mengenal seluruh anggota keluarganya yang sebenarnya tidak terlalu ramai. Secara peribadi Hinata lebih tertarik terhadap Itachi Uchiha, lelaki itu lebih tua lima tahun dari Sasuke berarti lebih tua tiga tahun darinya, tidak buruk, pikirnya.
Tetapi Hinata terpaksa mengurungkan niatnya, dikeranakan gosip aneh yang entah sejak kapan beredar mengatakan si sulung itu seorang gay? Sungguh Hinata ingin sekali ketawa, tapi dalam hati mengiyahkan, karena semua gosip itu malah membuktikan dengan nyata kalau Uchiha Itachi memang gay, kapan lelaki itu pernah terlibat dengan perampuan? Hinata mengingat, dan dia tidak pernah menemukan Uchiha Itachi berkencan dengan seseorang berjenis kelamin perampuan. Ayolah, yang malah, Hinata selalu menemukan dia bersama seorang lelaki, lelaki yang selalu sama.
Jadi mengabaikan godaannya, Hinata kemudian melirik Uchiha Sasuke yang mengenakan seragam SMA menandakan lelaki itu lebih muda darinya, bibirnya terbentuk mengoda, dia tidak pernah mengoda seseorang yang lebih muda darinya, tapi tentu saja pengecualian untuk Uchiha Sasuke. Hinata sudah yakin, bahwa Sasuke akan menjadi miliknya. Sasuke adalah remaja yang sulit untuk diajak bicara, tapi tidak sulit untuk didekati, terbukti bagaimana Sasuke bisa menerima bantuannya karena motor lelaki itu mogok. Hinata menghantarnya lebih dulu, karena memang rumah sakit tempat Ibunya dirawat masih jauh, mereka mengobrol seperti biasa. Dalam hati, Hinata berharap itu bukan pertemuan terakhir mereka. Dan entah mengapa sepertinya dewa fortuna mendengar permohonannya, keesokan harinya, dia menemukan Sasuke di tempat yang sama dan mengalami perkara yang sama.
Hinata tidak bisa berhenti tersenyum, apabila mengingat kejadian tujuh tahun yang lalu. Saat pertama kali Sasuke mengatakan statusnya sebagai seorang suami, dan lebih mengejutkannya, istrinya adalah sahabat Sasuke sendiri Haruno Sakura, Hinata juga sangat mengenal perampuan berambut merah muda itu, ya, dikeranakan gosip aneh yang mengatakan kalau Uchiha Sasuke dan Haruno Sakura itu pacaran, di sekolahnya selalu mengosipi perkara yang sama berulang kali, hingga Hinata bosan, dan ingin menjambak rambut para penyibuk itu.
Tapi dia tidak mungkin melakukannya, prendikat siswi pendiam, baik dan sopan itu sudah melekat didalam dirinya. Hinata tidak menolak, ketika orang lain membungkuk apabila berpapasan dengannya, ataupun murid lelaki secara diam-diam ada yang menyimpan perasaan padanya. Bukan Hinata yang meminta, tapi mereka yang seenaknya memberikan perilaku itu kepadanya. Merasa dirinya nyaman, Hinata pun bertingkah lugu dan sopan dihadapan mereka, tentu saja itu bukanlah dirinya yang sebenarnya.
Perkenalannya dengan Sasuke begitu singkat, nyaris singkat, tapi entah mengapa begitu mudah Sasuke menaruh perasaan padanya, Hinata bahagia. Maknanya godaannya memang ampuh bagi remaja kurang pengalaman seperti Sasuke. Well, sebenarnya mereka tidak jauh berbeda masih sekolah, tetapi Hinata lebih tua dari Sasuke. Dimulai pengakuan cintanya, hingga membawanya ke apartment Sasuke dengan Sakura, Hinata berdecak bangga pada dirinya sendiri karena berhasil menyentuh hati Sasuke. Dan mengantikan tempat Haruno Sakura di sana.
KAMU SEDANG MEMBACA
You & I
RomanceSasusaku Fanfiction Bagaimana kalau seandainya waktu bisa diputar ulang? Bagaimana jika saat itu dia tidak menyerah? Bagaimana jika Sakura mengakui bahwa dia sangat menderita. Dan bagaimana jika dia jujur kepada lelaki itu bahwa dia mencintainya, ak...