22.

1.3K 150 11
                                    

Budayakan vote sebelum membaca, makasi dan selamat membaca ✨

______________

Brakkk

"YONG!"

Teriak Jaehyun sambil menggebrak pintu markas.

"BANG DATENG BAIK-BAIK BISA GAK?!" balas Renjun ngegas sambil bawa kopi dari dapur.

Iya markas nya kaya semacam rumah sederhana gitu.

"Taeyong mana?"

Renjun menggerakkan dagu ke arah sofa ruang tamu. Bisa dilihat Taeyong sedang tidur disana.

Jaehyun langsung bangunin Taeyong sambil goyang-goyang in tubuhnya.

"Wadoh siapa si?!" Taeyong ngucek-ngucek matanya sambil liat malas ke arah Jaehyun.

"Elah, masih mending gue bangunin. Ada berita penting Yong!" Jaehyun menarik tangan Taeyong dan menyuruhnya duduk.

"To the point anjg, gue ngantuk sat!" Ujar Taeyong masih dengan mata tertutup.

Jaehyun mendengus sebal sebelum berbicara, "Jennie mau ke New Zealand."

Seketika mata Taeyong yang awalnya terpejam langsung membulat.

"Huh melek tuh mata!"

"Lo yg serius anjg!" Taeyong menarik kerah Jaehyun dan menggoyangkan tubuhnya.

"Serius elah! Yakali gue boong, gaada kerjaan banget." Balas Jaehyun santai sambil menepis tangan Taeyong.

Buru-buru Taeyong make jaket kulitnya dan ngambil kunci mobilnya tapi di tahan sama Jaehyun.

"Mau kemana lo?" Tanyanya.

"Ya confess la anjg!" Balas Taeyong ga nyelow.

Jaehyun mengacak rambut frustasi. "Lo ganteng² kok o'on sih? Liat jam berapa dodol!"

Taeyong mengecek jam tangan nya, sekarang sudah pukul 11 malam. "Baru jam 11 juga. Minggir lo!"

"Baru jam 11 matamu! Bagi lo ini belum malam Yong, tapi bagi Jennie? Dia pasti udah tidur sekarang."

Taeyong terdiam sebentar, bener juga kata Jaehyun. Akhirnya Taeyong terpaksa duduk lagi lalu diikuti Jaehyun yang duduk di sebelahnya.

"Terus gue harus gimana? Dia berangkat kapan?" Tanya Taeyong pasrah.

"Gue gatau. Pacar gue cuma bilang kalo Jennie bakal ke New Zealand. Dia ga ngasih tau kapan Jennie berangkat."

Taeyong menyenderkan kepalanya di punggung sofa, memejamkan matanya kuat-kuat.

Jaehyun hanya menghela nafas melihatnya. "Nyesel kan lo? Gue udah bilang beberapa kali coba?" Akhirnya Jaehyun pun ikut menyandarkan kepalanya di punggung sofa.

Taeyong hanya diam. Jaehyun ingin memberitahu satu hal lagi pada Taeyong. Namun ia masih setengah ragu.

"Yong" panggilnya. Taeyong hanya berdehem.

Because Of Love ✓ Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang