Happy Reading👿"Gila, gue masih ganyangka kalo si cupu pacaran sama pangeran sekolah kita! Waw banget gasih?"
Ucapan itu terus menerus mengganggu telinga Rosé saat ia memasuki kantin bersamaan Jaehyun yang tengah tersenyum lebar.
Rosé kemudian menahan lengan Jaehyun. "Jae, kita pergi aja yuk dari sini," ucap dia yang sudah mulai risih di tatap oleh teman-temannya.
Jaehyun menaikkan satu alisnya heran. "Lho kenapa? Biar aja mereka tau kalau kita benar-benar pacaran."
Aku juga pacaran sama aku karena terpaksa juga kali... batin Rosé sedikit mendengkus sebal.
Jaehyun menggelengkan kepalanya heran, ia lalu menarik tangan Rosé dan membawanya ke kantin VIP. Kemudian ada beberapa pelayan datang sambil membawa buku menu.
"Kamu mau makan apa?"
Rosé menggeleng, ia mendekat ke Jaehyun dan membisikan sesuatu pada lelaki itu. "Makanan disini mahal jae."
"No! No ! Kamu tinggal pilih aja, hari ini Mingyu yang bayarin kita."
"Kok jadi Mingyu sih??"
"Dia akhirnya balikan sama Mina."
Rosé melongo. "Serius??"
"Iya sayangg."
Gadis itu lalu mengangguk dan memilih beberapa makanan dan minuman.
Setelah itu pelayan pergi dan meninggalkan Jaehyun serta Rosé yang hanya saling bertatapan.
"Kamu kenapasih," ucap Rosé sambil menutup mata dan memukul lengan Jaehyun, karena lelaki itu terus-menerus menatapnya.
BIASALAH salting.
"Kenapa emangnya? Kan pacar aku jelek."
Rosé berdecak sebal. "Kalo jelek ngapain diliatin?! Sana liatin Jiho aja! Kan dia cantik," ucapnya seraya melepaskan genggaman tangan Jaehyun.
Jaehyun terkekeh, ia mencubit pelan hidung Rosé. "Enggalah sayang, yang paling cantik cuma kamu."
"Apaansih,"
Tiba-tiba saja seorang membuka pintu VIP itu. Terlihat seorang perempuan dengan pakaian seragam pendek serta rok ketat itu sedang memandang sepesang kekasih dengan tatapan sulit diartikan.
KAMU SEDANG MEMBACA
The Bullying
Kısa HikayeJaehyun ft. Rosé, Completed "Lo itu cuma mainan gue! Ga lebih!" Tentang si cupu, mainan Jung Jaehyun. Namun seiring berjalan waktu, si pembully ini malah mencintai sasarannya sendiri. Ⓒ fleurjposie 2020