Setelah kejadian Ali pingsan di rumah Prilly,Prilly pun sudah beberapa hari ini tidak bertemu dengan ali,dan Ali pun sama sekali tidak datang ke rumah nya .
"Kenapa sekarang malah gua yg kangen sama dia ,gengsi dong .Kan gua yg marah "batin Prilly sambil cemberut .
Sedangkan Ali , sekarang kembali ke sikap nya yg dulu .Yg dingin,ketus,dan sekarang menjadi kejam pada karyawan nya .Setiap ada kesalahan kecil langsung di pecat .Ali pun kini semakin gila kerja ,tak ada waktu istirahat untuk Ali seperti nya .
Yang dia pikirkan saat ini adalah kerja kerja dan kerja .Dia ingin melupakan semua pikiran nya tentang Prilly,karna Ali berpikir .Percuma Ali berjuang juga ,seperti nya Prilly sudah benar2 tidak ingin ada Ali di kehidupan nya .Padahal Ali salah lagiiii .
Acara pernikahan pun kini di pending terlebih dahulu ,orang tua Ali dan Prilly pun sudah bingung harus bagaimana .
Btw Tristan kembali bekerja ,karena atas paksaan dari Ali . Akhirnya Tristan pun menyetujui nya .Dan kini Tristan sedang dekat dengan Jesika teman Prilly wkwkw
Trrrtttt...trrttt...trrrtttt
"Hallo?"ucap Prilly
"Prill,sumpah ya calon laki lu makin sini makin gila tau gak "ucap Tristan
"Apaan sih lu "ucap Prilly kesal.Padahal dia sangat merindukan ali
"Ishh ya gua sebel aja ,masa tiap hari lembur mulu,bahkan katanya nanti weekend pun gak ada liburrr !gila gak sih gua kan juga pengen main sama pacar gua "ucap Tristan
"Hufhhh ya terus ngapain lu telpon gua "ucap Prilly
"Gua pengen jalanin rencana yg kemaren sempet tertunda .Lu Dateng kesini ya ,cuman alasan lu datang kesini karena mau ketemu gua bukan ketemu Ali .Nah pasti si Ali panas tuh kebakaran jenggot"ucap Tristan
"Ada2 aja sih lu"ucap Prilly
"Ayolah Prill bantu gua,gua Gedeg banget sama dia"ucap Tristan
"Iya2 gua kesana "ucap Prilly .
Prilly pun menuju ke perusahaan Ali untuk bertemu dengan Tristan .
"Permisi mbak"ucap Prilly
"Nona Prilly,ingin bertemu dengan pak Ali ya"ucap resepsionis itu .ya dia Vanessa yg waktu itu bersi keras mau mengusir Prilly
Resepsionis itu langsung memencet nomor di telpon kantor itu ,tapi buru2 Prilly cegah .Padahal sambungan telepon itu sudah terhubung pada Ali , akhirnya Ali pun mendengar suara Prilly
"Engga!saya kesini mau bertemu dengan Tristan,dia ada kan ?"tanya Prilly pada resepsionis yg masih memegang telpon kantor .
"Ohh pak Tristan ada di ruangan nya "ucap Vanessa
"Bisa tolong antar saya?"tanya Prilly
"Baiklah nona"ucap Vanessa.Lalu Vanessa pun menyimpan Telpon kantor nya ,
"Ja-ngan di matiin "tapi Ali terlambat
"Ahh kok Prilly bisa kesini ,terus nyari Tristan .Ada apa ya"gumam Ali
Tok tok tok
"Masuk "ucap Tristan
"Hey "ucap Prilly
"Akhirnya dateng juga lu ,gua yakin kalo lu disini si Ali pasti panas"ucap Tristan
"Kaya anak kecil banget sih "ucap Prilly
"Abis gua kesel dong,setidaknya klo dia mau gila kerja,yaudah dia aja sendiri .Gak usah bawa2 gua"ucap Tristan.
"Lagian kenapa sih dia ,gak cape apa kerja mulu"ucap Prilly
"Pake nanya kenapa,ya pasti karena elu lah"ucap Tristan
"Lah ngapain nyalahin gua ,orang salah dia sendiri "ucap Prilly
"Anjirrr iya dah "ucap Tristan .
"Btw gua pengen dong vc sama bebeb gua ,tapi pake hp lu ya "ucap Tristan
"Kenapa gak pake hp lu aja "ucap Prilly
"Gak papa kali pelit amat lu sama temen sendiri "ucap Tristan .Prilly pun memalingkan matanya lalu membuka apk wa dan menelpon Jesika
"Nih2 pake headset biar gak kedengaran ke luar "ucap Tristan .
Sambungan pun terhubung .
Tanpa Tristan dan Prilly tau , bahwa kini Ali sedang mengintip ke ruangan Tristan ,dan ali pelan2 membuka knop pintu agar bisa terdengar percakapan mereka .
"Sayang,aku kangen banget sama kamu "ucap Tristan pada Jesika .Tapi Ali mengira Tristan memanggil Prilly sayang.Lantas ali cepat2 pergi dari sana dan kembali ke ruangannya .
"Arghhhh siall!!!!ternyata Prilly sekarang Deket sama Tristan "ucap Ali .Lalu ali pun membanting segara yang ada . Karena ruangan Ali dan Tristan hanya sebelahan , Alhasil Tristan mendengar suara benda jatuh berkali2
"Suara apaan tuh di ruangan Ali "ucap Tristan
"Kita harus kesana"ucap Prilly
"Bagus,sekalian kita panas2 sin dia "ucap Tristan .Padahal Ali udah panas tanpa di panas2 sin juga wkwkw
KAMU SEDANG MEMBACA
BAPERNYA SEORANG CEO(TAMAT)
Romancepria dingin,jutek,sombong,dan gila pekerjaan,dan keras kepala .Tiba2 bisa berubah menjadi pria lembut ,penurut,dan bucin wkwk itulah Muhammad Ali Syarief .