PART 9

2.7K 170 0
                                    










Seminggu pun berlalu setelah pertemuan di rumah prilly ,Ali dan Prilly tak pernah lagi yg namanya bertemu bahkan chattan pun tidak pernah.Ali yg kini sedang sibuk bolak balik pergi ke luar negri pun tak sempat yg namanya memikirkan tentang cinta .

Karena Ali selain dingin,dia juga gila akan pekerjaan . Itulah sebabnya Ali sampai saat ini belum memiliki pacar .

Lain hal nya dengan Prilly yg ceria dan mudah bergaul ,Prilly selalu di kagumi oleh kaum Adam di kampus karena paras nya yg cantik,mungil,putih ,pintar .Tapi tau kah kmu ?meskipun Prilly banyak di kagumi ,tapi Prilly tidak pernah sama sekali yg namanya pacaran . Menurutnya pacaran jaman sekarang itu tidak sehat ,dan Prilly lebih memilih untuk menghabiskan waktu bersama teman nya ,karna suatu saat nanti,ketika dia memiliki pasangan Prilly akan fokus pada pasangan nya .

Tapi tidak menutup kemungkinan juga jika banyak orang juga yg tidak suka pada Prilly contoh nya Karina .

"Prill,hari ini jadi kan kita jalan "ucap Jesika

"Jadi dong ,gua juga sekalian mau beli buku "ucap Prilly

"Btw ,gimana hubungan lu sama si aldi?"tanya Jesika

"Aldi?ya gak gimana2 ,kita baik kok ,kita kan cuma temenan doang"ucap Prilly santai

"Anjir temenan?lu cuma anggap dia temen?wahh jahat bgt lu prill,padahal kan si Aldi ganteng,pinter,ketua geng basket,"ucap Jesika

"Lah jahat knp coba?dari awal kan lu tau prinsip gua gimana"ucap Prilly

"Iya dah,terserah lu aja .Gua doain lu nikah sama cowok nyebelin ,dingin,ketus,bosenin pokonya"ucap Jesika sambil pergi

"Ihh,kok lu ngedoain nya kaya gitu"ucap Prilly tak terima sambil menyusul Jesika

Prilly dan Jesika pun kini berada di sebuah cafe ,dan bercerita tentang apapun yang terjadi ,padahal setiap hari juga mereka bertemu di kampus .

Tak lama kemudian ,datang Karina bersama gengs nya .Dan langsung menyiram Prilly dengan air minum yg di pesan Prilly ,dan kebetulan air minum yg di pesan Prilly adalah kopi latte yg masih panas.

"Awwww"ucap Prilly dengan perasaan shock dan panas

"Itu balasan buat lu , karena udh rebut aldi dari gua ! makanya ,kalo jadi cewe tuh punya harga diri dikit kek .Jangan main rebut gebetan orang !"ucap Karina yg membuat seluruh pengunjung cafe memperhatikan mereka .

"Jaga ya mulut Lo!temen gua gak kaya lu ,yg obral badan kemana2"ucap Jesika ketus

"Kurang ajar ya lu !di bayar berapa lu buat belain dia hahaha "Karina tertawa bersama teman2 nya

"Heh cewe pho, bitch, murahan apa lagi ya guys hahaha "ucap Karina sambil tertawa bersama2 teman2 nya.

"CUKUP!"

semua mata tertuju pada orang yang kini mampu membungkam mulut semua orang itu ,lalu menutupi tubuh Prilly dengan jasnya .

"Cukup!saya tidak terima ya ,jika calon istri saya di hina seperti itu di depan umum "ucap Ali yang kini sudah sangat geram dengan mulut Karina yg terus2 san menghina , sedangkan Prilly hanya diam tanpa ingin membalas .

Karina pun terkejut ,karna karina mengenal ali .Siapa yg tak mengenal Ali ,anak pemilik kampusnya,orang terkaya nomor 1 di Indonesia dan lebih mengejutkan nya Ali calon suami Prilly .Prilly dan Jesika pun sama terkejutnya dengan ucapan Ali .

"Maksud dia apa?"batin Prilly

"J-jadi Prilly calon istri kakak ,maaf kak saya tidak tau "ucap Karina yg kini sedikit ketakutan

"Saya tidak ingin melihat lagi kejadian seperti ini terulang lagi !jika terjadi lagi ,saya tidak akan tinggal diam !"ucap Ali dengan tegas lalu menggandeng Prilly keluar cafe

"T-tapi"

"Gak papa Prill,lu pergi aja "ucap Jesika sambil tersenyum.Dan Prilly pun mengikuti ali.Ali dan prilly pun kini berada di mobil Ali ,dan Ali mencoba mencari salep untuk Prilly .

"Kenapa sih om dateng,temen2 aku pasti jadi ngira aku main sama om2 kan "ucap Prilly cemberut

"Terus kenapa juga harus bilang kalo saya calon istri Om,nanti kan temen saya ngira ,saya deketin om karena duit"sambung Prilly

"Terus kenapa sih ,om harus ngelawan temen aku,kalo kaya gini caranya dia bakal ngejek aku habis2 san di kampus "sambung Prilly lagi tanpa membiarkan Ali menjawab pertanyaan Prilly .

"Stop!bawel banget sih kamu.Kamu tuh harusnya berterimakasih sama saya ,karena saya sudah menyelamatkan kmu dari ketidakadilan "ucap Ali santai

"Ya iya!tapi gak usah ngaku2 juga kali "ucap Prilly

"Iya saya minta maaf ! saya gak suka aja ada orang yang di bully kaya gitu "ucap ali dingin

"Minta maaf kok nada nya ketus "ucap Prilly

"Saya emang gini cara bicaranya "ucap Ali

"Kaya gitu ?setiap hari ?"tanya Prilly dan Ali pun hanya diam

"Bosenin bgt sih ,kali2 lembut kek om .Biar hidup om tuh gak datar2 bgt "ucap Prilly

"Tau apa kmu tentang hidup ?saya jauh lebih mengerti tentang kehidupan "ucap Ali Sombong

"Ohh ya "ucap Prilly sambil mendekat ke Ali .dan Ali pun refleks mundur.

"Huh keliatan bgt,gk pernah pacaran nya"sindir prilly

"Mksd kmu apa?"tanya Ali

"Itu buktinya saya deketin malah mundur ,nih ya om .Kalo pria yg normal biasanya klo wanita deketin itu ,dia makin Deket .Bukan makin menjauh"ucap Prilly

"Oh,jadi kamu sering kaya gini sama pacar kmu"celetuk Ali

"Ih engga lah!orang saya gak pernah pacaran"ucap Prilly keceplosan

"Hahaha sama2 gak pernah pacaran gak usah saling ejek"ucap Ali sambil tertawa,dan kini Prilly terpana dengan tertawaan Ali ,ini kali keduanya Ali tertawa di depan Prilly .Ali pun menghentikan tertawa nya dan tersadar.

"Kenapa kmu liatin saya seperti itu?"ucap Ali

"Saya cuma ngeliatin aja,takutnya ada nyamuk masuk pas om lagi ketawa "ucap Prilly

Ali pun menepuk pipi Prilly ,seakan2 seperti menampar ...

BAPERNYA SEORANG CEO(TAMAT)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang