PART 14

2.5K 151 0
                                    










Sesampainya di kantor Ali,Prilly pun langsung menanyakan pada bagian resepsionis.

"Maaf,om.. mksd saya pak Ali apakah sedang berada di kantor?saya ingin bertemu dengannya"ucap Prilly

"Maaf,apa sebelum nya adek sudah membuat janji dengan pak Ali?"tanya resepsionis itu yg bernama vanisa

"Belum sih "ucap Prilly

"Berarti adek tidak bisa bertemu dengan pak Ali "ucap vanisa

"Adek2,emang nya saya Adek situ apah"ucap Prilly dengan kesal

"Maaf de , sebaiknya adek meninggalkan teman ini"ucap vanisa

"Engga saya mau bertemu dengan pak Ali,ada hal penting yg ingin saya bicarakan "ucap Prilly sambil berjalan ke arah atas

"Maaf de,jangan membuat kerusuhan disini,jangan sampai saya panggilkan satpam ya"ucap vanisa dengan ketus

"Bodo amat,kalo pak Ali tau saya ada disini,dia pasti ngijinin saya kok"ucap Prilly lalu berlari ke ruangan Ali . Sedangkan vanisa menelpon satpam untuk segera mengusir Prilly

"Maaf silahkan anda keluar!"ucap satpam itu

"Saya hanya ingin bertemu calon suami saya!"ucap Prilly dengan tegas

"Hehe calon suami?jangan berbohong mbak,kami sudah sering bertemu orang yang mengaku2 sebagai calon istrinya pak Ali "ucap satpam itu

"Seret saja pak "ucap vanisa memprovokator

"HENTIKAN!"ucap Ali

"Ada apa ini!"sambung Ali

"Ini pak,ada orang yg ngaku2 calon istri bapak,ingin bertemu dengan bapak .Padahal dia belum bikin janji "ucap satpam itu

Lalu Prilly pun berbalik ke arah Ali

"Sayanggggg"ucap Prilly dengan manja dan cemberut

"Ya ampun prill,kenapa kmu gemesin gini sihh"batin Ali .

"Lepaskan dia ,saya mengenalnya "ucap Ali .Lalu satpam itu pun melepaskan Prilly

"Wleee"ucap Prilly .

"Baiklah ,kalo begitu saya permisi pak "ucap satpam itu Pergi bersama dengan vanisa

"Ngapain kmu kesini"ucap Ali dingin

"Sini dehh"ucap Prilly sambil menarik masuk Ali ke ruang Ali

"Ada apa?"tanya Ali

"Tadi waktu aku lagi sarapan,mama sama papa bilang sama aku ,kali mereka bakal ngadain acara pertunangan kita Minggu depan "ucap Prilly

"Saya sudah tau masalah itu"ucap Ali ketus

"Terus?om cuma diam saja?"ucap Prilly

"Saya juga sedang berpikir ,satu sisi saya gak mau bikin Mama saya sakit,tapi satu sisi juga saya gak mau tunangan sama kmu"ucap Ali

"Ih siapa juga yg mau tunangan sama om"ucap Prilly

"Gini aja ,kita bilang aja kalo kita udah putus ?"ucap Prilly

"Kamu yakin itu akan berhasil?"tanya Ali

"Ya engga tau juga sihh tapi kan kita bisa mencoba nya dulu "ucap Prilly

"Baiklah"ucap Ali

"Yes "ucap Prilly,lalu tiba2 knop pintu bergerak pertanda akan ada yg masuk . sedangkan posisi Prilly sedang ada di depan pintu itu .Akhirnya ali menarik Prilly ,dan ternyata tepat dalam pelukan Ali .Dan mata mereka saling bertemu .

"Wihh,sorry bos ,gua ganggu waktu kalian .Tapi gua mau minta tanda tangan bentar nih"ucap Tristan .Lalu mereka tersadar dari pandangan mereka dan berubah menjadi kikuk .

"Mana?"ucap ali ketus . Sedangkan wajah Prilly sudah sangat memerah karna malu

"Yaudah ya bos ,Bu bos . Silahkan di lanjut hehe jangan lupa kunci pintu "ucap Tristan lalu menutup pintunya

"Sial!"gumam Ali

BAPERNYA SEORANG CEO(TAMAT)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang