~~~ Happy Reading ~~~
(Name) malah di tarik oleh Yami untuk ikut bersamanya menemui William. Saat ini kerajaan Clover sedang di serang oleh kerajaan Diamond. Secara cepat, Yami juga (Name) melindungi William dari serangan salah satu pasukan Diamond."Permisi, tuan bertopeng kepala ayam berkilauan." sapa Yami sambil menghisap rokoknya.
(Name) juga Yami berdiri di depan dahan besar yang ada di depannya William.
"Sepertinya kali ini kau berhutang budi padaku, Vageance."
"Terima kasih karena kalian sudah menyelamatkanku, Yami dan (Name)."
(Name) menganggukkan kepala.
"Memakai sesuatu yang bernama ki, itu, ya? Kemampuan yang luar biasa."
"Lalu, pak tua dari kerajaan Diamond yang tak kukenal, bagaimana kalau kau menyerah saja?"
"Yang benar saja, kau tak ingat denganku?" ucap pria yang tadinya ingin menyerang William.
"Lihat ini." dia menunjukkan sebuah bekas tebasan katana di dadanya, yang ekhem ada bulunya.
(Name) merasa geli juga jijik melihatnya.
"Aku tak tertarik dengan dada laki-laki menjijikkan sepertimu (Gue ngakak njir, pas lihat adegan ini)! Kupotong, lo!" Yami melompat ke arah dahan yang ada di belakang proa tersebut.
"Waduh." gumamnya.
"Bagaimana?" Yami mulai bersiap-siap.
"Situasinya benar-benar jadi gawat, ya." dia menundukkan sedikit kepalanya, "Tapi inilah saatnya aku memperlihatkan pada kalian seperti apa kerajaan Diamond yang sesungguhnya."
Pria tersebut memilih mundur sambil membawa sebatang pohon.
"Benar-benar tak ada rasa sungkan, ya." Yami menghisap lagi rokoknya.
(Name) yang sedari tadi hanya menyimak, merasakan kepalanya berdenyut lagi. Sepertinya dia mendapatkan kepingan-kepingan memori ingatan lagi. (Name) membuka matanya dan melihat dirinya sedang berada di tempat yang tidak dia ketahui.
Dia melihat ada seorang anak kecil sedang memegang boneka, di hadapan anak kecil itu ada seorang laki-laki dengan lumayan tinggi. Wajah dari laki-laki itu tidak bisa (Name) lihat, karena wajahnya terlihat kabur.
"Onii-sama, apa membunuh manusia bisa membuat kita puas?" tanya anak kecil tersebut.
"Suatu hari kau akan tahu sendiri imouto dan saat kau besar nanti, kau akan bergabung dengan kami sebagai anggota serangkai kegelapan." laki-laki itu mengelus kepala anak kecil tersebut.
(Di kerajaan Spade)
"Aku tidak mau tahu! Cari (Name) sampai dapat, kalau tidak ketemu maka aku akan menghabisi kalian semuanya tanpa ampun!"
"Dante nii-sama, tenanglah, bukannya Lucifero, Megicula dan iblis Zenon sudah mengatakan kalau imouto kita masih di luar sana sedang bertahan hidup."
Salah satu dari mereka lagi hanya diam saja dan akhirnya mengangkat suara, "Tapi kemungkinan dia sudah kehilangan ingatannya dan kekuatan iblisnya sedang tersegel oleh sihir penyegel, jadi tak ada satupun dari iblis kita yang bisa mendeteksinya."
Pria yang bernama Dante itu meninju keras jendela ruangannya hingga pecah. Di meja kerja Dante, terlihat bingkai foto. Di bingkai tersebut, ada dia, Vanica dan Zenon. Vanica berada di samping kiri, Zenon berada di samping kanan dan Dante berada di tengah. Sedangkan (Name) ada di depannya Dante. Mereka tersenyum kecuali (Name) juga Dante, yang sedang memasang wajah tanpa ekspresi.
~~~ Bersambung ~~~
KAMU SEDANG MEMBACA
Gadis Harapan✔ (Black Clover X Female Reader Uchiha)
FanficMC-nya masih Uchiha (Name) dari Little Bijuu ✔ : Cerita yang sudah ending Start : 21 Maret 2021 End : 6 Mei 2021