Semua sudah siap, Gabriel sudah mandi dan sarapan sudah siap diatas meja. Hanya tersedia susu dengan sandwich. Aku memang tidak bisa masak sebenarnya hanya saja adalah beberapa menu yang aku bisa menguasai.
"Pak..saya boleh keluar?" Tanyaku, Sebenarnya aku masih kesal dengan pak Aska dengan kejadian kemarin, Malu juga rasanya, Tetapi aku mencoba Ngan dan seolah-olah tidak terjadi diantara kita.. sebaliknya dengan pak Aska orang itu sama sekali tidak merasa keberatan atau apapun.
"Kemana?"
"Ketemuan sama temen..gak papa kan?" Aku bertanya dengan takut, takut jika pak Aska akan menolaknya.
"Jangan lama-lama."
Huff
"Terima kasih pak."
Jika kalian bertanya aku tahu daerah sini, Jelas saja aku tidak tahu, Aku dijemput di gang kompleks depan dengan seseorang yang beberapa hari lalu kita bertemu.
Tin
Tin
"Sudah lama menunggu mbak?"
"Oh..belum pak." Aku terkekeh
"Mari masuk."
"Terimakasih."
"Duduk depan dong kaira gimana sih." Tegur resky..ya dia Resky yang aku temui di rumah sakit tempo lalu.
"Hehe..kan penumpang."
"Udah-udah dramanya udah tamat, duduk depan " Aku mengangguk.
Didalam mobil hening, hanya bunyi mobil dari luar dengan angin yang berhembus kencang.
"Kita mau kemana res?" Tanya ku"Kamu maunya kemana?"
"Terserah sih, kan kamu yang ngajak."
"Ke mall?"
"Boleh."
______
Sudah 2 jam lebih aku dengan Resky berada di mall untuk berkeliling dengan sesekali bermain.
Sampai-sampai pak Aska menelfonku.
"Kaira." Panggil resky
"Iya res?"
"Nih, Ice criem buat kamu."
"Wahhh..enak nih, makasih ya, tahu aja pengen ice criem."
"Iya dong,calon suami idaman banget kan?"
"Hahaha bisa aja Lo.... Pulang yuk."
"Iya."
______
"Darimana saja kamu?" Suara bariton menyambut kedatangan ku.
"Kan tadi saya sudah izin pak."
"Saya memang gak berhak untuk cemburu kaira, Tetapi saya gak bisa menahannya, Saya gak bisa seperti ini terus-menerus." Ucap Aska dalam hati.
"Saya tadi telepon kamu.."
"Oh iya pak..aduh! Maaf ya pak, Tadi gak sempet keanggkat."
"Iya saya taku kok kamu lagi berduann sama pacar kamu."
"Enggak kok."
"Gak perlu berbohong, Saya sudah tahu. Mungkin kamu tidak menyadari, Tadi telepon saya kamu angkat, Dan ya..gitu deh." Aku menatap pak aska tidak percaya, oh..berarti percakapan dia sama Resky?
"Pak..."
"Tidak ada yang perlu dibicarakan."
"Tapi pak.."
KAMU SEDANG MEMBACA
Duda Kampret
Teen FictionPerjalanan yang jauh dengan tidak adanya tujuan itulah yang dilakukan dan dirasakan oleh gadis yang mempunyai nama kaira Amelia. Dia terus saja berjalan entah mau kemana. Untung saja ada orang yang memanggilnya untuk menjaga cucunya secara mendadak...