Gone 🔞🔞

3.2K 150 5
                                    










Ruang meeting cukup ramai dengan banyaknya staff dan karyawan yang bekerja di perusahan entertaiment. Memiliki direktur santai adalah kesenangan semua orang, itu yang hanya bisa di rasakan oleh staff dari Kang Seulgi.



Mengajak mereka main ke rumah seperti tidak ada batasan antara karyawan dan boss.



Bagian Seulgi adalah Direktur yang mengatur perkembangan dan apa yang di butuhkan artisnya, dan manager atau staff adalah jembatannya.



Setiap hari selalu saja ada keseruan ketika Seulgi ikut dalam obrolan. Mau itu menggosip, membahas wanita, politik, Tuhan, dan masa depan dunia pun Seulgi adalah orang yang paling cocok untuk membahas, membuka obrolan, dan random.

Tingkahnya tidak terlihat seperti direktur, tetapi anak SMA yang menghabiskan masa muda nya dengan bersenang-senang. Dia melanjutkan pendidikannya ke S2, dan sudah lulus S1 langsung jadi direktur karena ayahnya yang memiliki perusahaan.

Bukan paksaan, tapi Seulgi suka saja menjadi orang penting karena selama ini dia bukan siapa-siapa, tidak ada yang pernah peduli sebab dia selalu bercanda, namun dia bisa menempatkan diri bukan hanya bercanda. Ketika bertanya serius, orang yang sedang ditanyakan itu terkadang membuatnya tidak mau lagi banyak bertanya.


Contoh saja teman kuliahnya dulu tidak ada yang peduli dengan apa yang dia lakukan, bicarakan, membuat keseruan ketika di umur 20 tahun sangat lah sulit. Hidup menjadi terlalu serius sampai terbawa perasaan untuk terus serius ketika sedang berbincang dengan orang yang pernah ia tanyakan. Belajar dari pengalaman, lebih baik diam meskipun itu juga menyakitkan sama seperti ketika bertanya.


Ia butuh di dengarkan walau instan dengan menjadi direktur agar didengar oleh orang sekitarnya.

••

"Artisku, dia sekarang sedikit ada gangguan dari sasaeng." ujar Yoon.

"Artis mu ini siapa??." tanya Seulgi.

"Irene. Bae Joohyun."

"Apa kurang penjagaan di dorm nya? Dia memiliki tempat tinggal yang bagus."

"Dia takut tetangga tidak nyaman dengan sasaeng nya."

"Tambahkan saja penjaga yang ada disana, tapi cari penjaga yang tegas. Kau bisa menghubungi tentara perbatasan Korsel dan Korut kan."

"Kenapa jadi mereka yang menjaga?." tanya Jeff.

"Agar lebih ketat, saat sasaeng masuk ke lobby mereka langsung ditembak mati saja."

"Bagus, di luar nalar." balas Yoon.

••

"Unnie, apa kau sudah meminta bodyguard baru untukku?."

"Sudah, tenang saja."


"Apa dia menurutimu kali ini??." tanya Irene.

"Mungkin mood nya sedang baik kemaren."

"Sangat tidak profesional ya depyonim kita, bekerja sesuai mood."



°°°

Irene, duduk di dalam caffe di waktu senggang tanpa jadwal sehari saja, menyeruput latte dingin, membiarkan rambutnya terkena angin, semakin kuat aura kecantikannya.

Tak lama Seulgi duduk di depannya. Hanya tersenyum dan meminum expresso yang dibawanya.

Irene berdiri, membungkuk sopan ke direktur paling muda di perusahaan.

Multi Shoot & Oneshoot [SEULRENE]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang