06

3.2K 245 24
                                        

Tay melajukan mobilnya dengan kecepatan tinggi,ia tidak habis pikir,bagaimana mungkin New dengan teganya menyelingkuhi dirinya.

Bahkan New berciuman didepan matanya.

Pikiran Tay kusut,ia butuh menenangkan diri.

Tay melajukan mobilnya ke salah satu club langganan nya.

Ia memesan alkohol dan meminumnya. Kepala Tay diisi dengan gambaran New yang berciuman dengan earth.

Hatinya sakit.

Semakin memikirkan itu, Tay semakin meminum banyak alkohol yang membuat nya mabuk.

Mata Tay kabur, ia melihat telfonnya berdering.

"Halo..jemput aku di western club sekarang"
Racau Tay ditengah mabuknya.

Tay semakin meminum banyak alkohol,kini ia sudah hampir tidak sadarkan diri

"Ya ampun kamu kenapa Tay, kok bisa sampai kekgini" ucap Mild.

Ya benar, yang menelfon tadi adalah Mild.

"Kamu ke apartemen aku aja dulu ya,aku gak tau rumah kamu dimana" ucap Mild bersusah payah membawa Tay Ke apartemen nya.

Tay dipenuhi alkohol.

Ia mencium mild di lift.

Mild yang mendapat ciuman itu pun kaget.

"Tay kamu sadar gaksih, kamu jangan gini" ucap Mild bersusah payah menghentikan ciuman Tay.

Namun Tay terus mencium nya.

Mereka tiba di apartemen Mild, dan ciuman itu makin lama semakin panas.

"Ahh Tay..." Desahan mild lolos ketika Tay membuka kancing bajunya dan meremas payudaranya.

"Tay jangan please ahh "ucap Mild

Tay tidak perduli, ia terus melanjutkan aksinya

Hingga akhirnya Tay dengan ketidaksadarannya meniduri Mild.

New menangis, ia tidak tau harus bagaimana,ia mencoba menelfon Tay namun tidak diangkat olehnya, ini sudah pukul 1 malam dan Tay belum pulang.

Berakhirlah New tertidur di sofa ruang keluarga seraya menunggu Tay.

Tay terbangun,ia melihat sekelilingnya dan matanya membelak begitu melihat Mild yang berada disampingnya.

Ia langsung duduk dan membangunkan Mild

"Kok aku bisa disini,dan kita ngapain semalam?,aku harus pulang" ucap Tay

"Kamu mabuk, aku nelfon kamu,kamu nyium aku di lift dan berakhir kamu tidur sama aku yang notabene nya masih virgin Tay" jelas Mild dengan senyumannya.

"Sumpah Mild aku minta maaf banget,aku gak sadar,aku gak tau harus gimana,lagian kenapa kamu gak nolak atau nampar aku"

"Udah Tay, semua nya udah aku coba tapi kamu tetap maksa aku" jelas Mild lembut.

Sungguh kepala Tay rasanya ingin pecah.

"Tay, aku gak nyesal sama sekali udah tidur sama kamu, karna aku sayang kamu,dan aku adalah cinta pertama kamu juga, jadi gak ada yang perlu disesali"

"Kamu mikir gaksih,aku udah punya istri,udah punya anak juga"  ucap Tay dingin

"Terus mau gimana?kita udh ngelakuinnya,kamu ambil virgin aku,terus kalo misalnya aku hamil gimana?"

"Soal virgin kamu,sumpah aku minta maaf banget, tapi kalo soal kamu hamil aku gak berharap soal itu, dan kalo pun itu terjadi aku gak tau harus ngapain" ucap Tay seraya merapikan bajunya

"Aku pulang"

Tay berlalu menutup apartemen Mild.

Tay sampai dirumah dan melihat New yang sedang bermain Pluem di sofa. New yang melihat Tay pulang segera menghampirinya.

Mereka sampai dikamar dengan New yang menggendong Pluem, ia meletakan Pluem ke atas ranjang dan memberikan Pluem mainan agar pluem tidak rewel.

"Tay aku mau ngomong"

Tay hanya menatapnya dingin.

"Earth kemarin nyatain perasaannya ke aku,dia bilang sayang sama aku, gak peduli aku udah punya kamu, dia jatuh cinta sama aku sejak kami SMA, dan tiba-tiba dia langsung cium aku, aku kaget banget, dan kamu datang,aku mau jelasin tapi kamu keburu pergi, sumpah demi anak yang dikandungan aku kalo aku emang gak ada apapa sama dia"

Tay hanya diam, ada sedikit rasa bersalah.

"Tay kamu tau,aku sayang kamu,gak ada yang bisa gantiin kamu dihati aku, aku juga mikir berjuta kali untuk selingkuh dari kamu,karena aku cinta kamu, bahkan mulai hari ini kamu gak bolehin aku keluar,aku bakal tetap dirumah nurutin kehendak kamu, aku gakmau kita ribut terus nanti kamu selingkuh diluar, demi tuhan aku gamau itu terjadi Tay" ucap New seraya menghapus air matanya

Tay melihat New menangis luluh.

Ia membawa New kepelukannya dan mencium dahi New.

"Iya-iya aku percaya sama kamu,aku juga sayang kamu,dan maafin aku karena gak dengerin kamu kemarin" ucap Tay, New mengangguk.

"Semalam kamu kemana?kenapa gak pulang,aku nungguin kamu sampe ketiduran di sofa" ucap New

"Aku mau jujur ke kamu soal semalam"

You Make Me Go {TAYNEW}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang