Antara Dendam Dan Cinta (Tamat)

part 23

Cek lek

Tak lama kemudian aydan datang membawa buah dan beberapa macam makanan lainnya, aydan heran dan menghampiri istrinya disana karena intan masih menagis

"Kamu kenapa sayang?"ucap aydan dan mengusap air mata istrinya, intan dengan cepat memeluk suaminya dan aydan pun membalas ciuman istrinya dan sesekali mencium kepala intan

"Mas aku takut" khis..khis..

"Ya kamu kenapa, kok kamu takut kan ada aku sini, kamu tenang dulu ya"
aydan melepaskan pelukan istrinya dan memengang kedua pipi istrinya dengan lembut

"Kamu kenapa? Ayo cerita sama aku"

"Ma-mas aku takut tadi Andre datang kesini"ucap Intan

"Dia ngapain kesini?"

"Aku nggk tau mas dia datang waktu aku lagi tidur, pas aku buka mata dia sudah ada di depan aku

" Ka.u tenang ya sayang, sekarang aku disini"

*****

Najwa yang lagi sibuk dengan leptop di depannya, sesekali membaca buku yang baru dia beli, ya.. karena Najwa memang lagi penyusunan sekarang jadi dia akhir-akhir ini jarang menemui intan, dan intan pun memaklumi itu

"Najwa.."ucap Andre yang baru datang dan langsung duduk di depan Najwa

"Lho..? Ngapain sih"ucap Najwa sinis, Najwa menutup leptopnya dan membereskan buku-bukunya berdiri untuk pergi

"Tunggu.."ucap Andre mencekal tangan Najwa

"Ngapain sih gue lagi sibuk "ucap Najwa

"Gue mau ngomong sesuatu sama Lho, ini penting bangat"ucap Andre mencagah kepergian Najwa

"10 menit waktu lho ngomong"ucap Najwa dan duduk kembali

"Najwa gue tau kalau sekarang lho lagi pusing kan masalah laporan lho yang belum di ACC, gue bisa bantu lho, supaya lho bisa cepat lulus dengan lancar dan dapat nilai yang bagus"ucap Andre panjang lebar

Najwa yang mendengar ucapan Andre langsung mengerutkan keningnya

"Maksud lho apa sih"ucap Najwa memperjelas

"Gue bisa bantu semua yang tadi gue bilang sama lho, asalkan lho mau bantu gue"ucap Andre dengan senyum sinisny

"Bantu apa?"ucap najwa heran

"Lho harus bisa misahin intan dari aydan,dan lho harus bujuk intan supaya mau nikah sama gue"

Najwa yang mendengar ucapan Andre merasah geram

Plakkk

"Asal lho tau ya, intan itu sahabat gue yang paling baik, dia itu orang yang baik dan lho nggk pantas buat intan, sorry gue bukan tipe orang yang nusuk sahabatnya dari belakang, dan satu lagi jangan mentang-mentang lho punya uang  yang banyak,dan om lho dosen terus lho  bisa seenaknya, asal lho atau uang itu bukan segalanya"ucap Najwa menatapkan Andre

"Siapa bilang uang bukan segalanya, dengan uang gue bisa kabulin semua yang gue mau

"Oh termaksud dengan uang kamu bisa dapatin hati intan, gitu?
Asal lho tau berapapun yang lho bayar untuk beli hati intan itu nggk akan bisa"ucap Najwa tegas lalu berjalan meninggalkan Andre disana

"Lho harus mikirin tawaran gue yang tadi, gue yakin lho pasti butuh bantuan gue"ucap Andre berteriak pada Najwa

Najwa berjalan Sambil mengambil handphone yang ada di dalam tasnya

                                Calling..
                                Aydan

"Halo"ucap aydan dari sebrang sana

"Lho masih di rumah sakit kan?"

"Iya, lho kesini dong, intan dari tadi nyariin lho, katanya sih dia kangen sama lho"

"Oke 2 jam lagi gue sampai ada hal yang penting mau gue ngomongin sama lho, maaf ya tadi gue rencana mau jenguk intan tapi ada hal yang penting yang nggk bisa gue tunda, sampain maaf gue ke intan"

"Oke gue sama intan nungguin lho"

*****

10 menit Najwa melajukan mobilnya ia memperkirakan mobilnya dan menuju ke ruangan intan

Cek lek

"Assalamualaikum "ucap Najwa dan berjalan masuk

Aydan yang sibuk dengan handphonenya menoleh kearah Najwa

"Intan pasti senang bangat lho jenguk dia lagi"ucap aydan

"Gue mau ngomong sesuatu sama lho"ucap Najwa menarik tangan aydan keluar dari ruangan

"Mau ngomong apa?" Aydan penasaran

"Saran gue mulai sekarang lho harus jagain intan 24 jam, soalnya Andre benar-benar serius mau rebut intan dari lho"ucap najwa

"Maksudnya giaman sih?"

"Tadi Andre nyamperin gue, dia ngasih tawarkan buat gue, dia bilang kalau gue bisa misahin lho sama intan terus gue bisa dekatin intan ke andre dia bakalan bantu gue biar bisa cepat selesai dan dapat nilai yang bagus" ucap najwa panjang lebar, aydan yang mendengar ucapan Najwa merasah geram dan mengepal kedua tangannya

"Kurang ajar tadi pagi dia juga datang kesini waktu gue lagi di kantin, pas gue balik dari kantin gue liat intan ketakutan, lho ketemu Andre dimana?"

"Di kampus gue"

"Gue pergi bentar ya, kalau intan nyariin gue bilang aja gue cari makan diluar bentar"

"T-tapi lho mau kemana? Aydan?"ucap Najwa berteriak tapi aydan tidak menghiraukan Najwa ia malah mempercepat larinya