Dasar Bocil Ngeselin

Prat26~ Ungkapan Rasa yang Meresahkan ~

Happy Reading

Teriakan-teriakan para siswa dan siswi SMA CAKRAWALA menggema di area lapangan, yang di isi oleh para pemain basket yang sedang latihan untuk kejuaran antar-Provinsi yang akan di adakan di Jakarta sebulan lagi.

Abqary selaku ketua ossis dan ketua eskul basket dia terlihat mempesona dengan penampilan yang menggugah para siswi-siswi yang ada di SMA CAKRAWALA dengan badan kekar yang dimilikinya yang penuh dengan keringat yang membuat para siswi-siswi kejang-kejang, dan tak lupa dengan wajah dingin dan keseriusannya untuk mengoper basket ke dalam ring yang membuat para kaum hawa ter-kagum. Tak lupa wakil eskul basket yang mempunyai ketampanan tak kalah jauh dari Abqary yaitu Alex yang selalu tampil menawan dengan wajah menyeramkan-nya yang membuat kaum hawa menjerit heboh.

"Aaa... ABQARY SEMANGAT KAMU PASTI BISA!"

"ABQARY, GO. ABQARY KAMU PASTI BISA AYE!"

"TARIK SUS. EH MAKSUDNYA SISS!"

"SEMONGKOO!"

"Anjir, berisik may. Pelanin dikit dong suara kerempeng lo, telinga gue denger nih. Lebay amat lo ah," ucap Fhatia tak tahan dengan teriakan Mayda yang melengking hingga ke awang-awang.

"Ihh, lo. Sirik aja, biarin dong kan gue lagi nyemangatin yayangnya gue wlee," ucap Mayda penuh pendirian.

"Wih, ngarep lo. Hingga ngomong yayang-yayangan emangnya Abqary mau sama lo yang berisiknya minta ampun. Aduh." Fhatia meledek hingga tabokan pun ia rasakan.

"Ihh lo jangan bicara gitu ya. Abqary maulah dengan gue kan gue pas minggu kemarin ditembak oleh Abqary, guenya aja belum ngebalas perasaannya," bisik Mayda ditelinga Fhatia.

"WHAT?! LO DITEMBAK ABQARY!?" teriak Fhatia heboh sambil menggerak-gerakan tangannya tak percaya.

Teriakan yang Fhatia lakukan itu pun menarik semua perhatian siswa-siswi yang sedang melihat permainan basket, seolah-olah teriakan yang Fhatia ucapkan adalah magnet yang membawa ledakan yang membawa kehancuran bagi Mayda. Mayda yang malu dengan teriakan Fhatia pun membalikan badannya dan mau meninggalkan lapangan basket, tapi tiba tiba ...

"BERHENTI!"

"MONICA MAAYDA CRISSTIANI, MAUKAH LO JADI PACAR GUE YANG DINGIN INI, MAUKAH LO HANCURKAN DINGDING ES YANG ADA DIDIRI GUE INI, MAUKAH LO MENGISI HARI-HARI GUE YANG KELABU INi DENGAN TAWA DAN KEKONYOLAN YANG LO BUAT SETIAP HARI, MAUKAH LO JADI SEPARUH HATI GUE YANG HANCUR INI, MAUKAH LO JALANI CINTA KITA SAMPAI AKHIR HAYAT NANTI!" teriak Abqary.

Deg.

Seperti tersambar petir, semua siswa dan siswi terkejut dengan kata-kata panjang dan puitisnya Abbqary. Seluruh siswa dan siswi tidak menyangka, ketua osis sekaligus ketua basket yang dingin dan irit bicara bisa membuat kata-kata puitis dan panjang hanya karna seseorang yang dicintainya yaitu bendahara osis yang cempreng dan konyolnya minta ampun.

Mayda yang ingin melarikan diri pun, terkejut dengan ungkapan cinta yang Abqary rangkai dengan begitu bapernya. Seketika Mayda shok dan...

Bugh!

"MAYDA!" teriak Fhatia cemas.

Abqary yang melihat Mayda yang tiba-tiba pingsan pun langsung berlari ke arah Mayda berbaring, dan langsung menggendong tubuh mungil Mayda ala bridal style ke UKS.

"Kok hati gue, berasa ada yang sakit?"

"Gue cemburu,"

Ungkap dua laki-laki yang ada di sekitar lapangan.

🍀🍀🍀

"May," ucap Abqary sambil menepuk pipi Mayda pelan.

"Enghh, gue dimana?" tanya Mayda lirih sambil memegang kepalanya.