Part5~Ribut Di Pasar Malam~

57 48 9
                                    

Happy Reading!!

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Happy Reading!!


>Author POV<

"Fa!" panggil seorang laki-laki yang merupakan Ketua Osis dari sekolah 'CAKRAWALA' yang bernama Abqary Zhafar Muwaffaq. Ganteng, pintar, mostwantednya sekolah CAKRAWALA, baik. Dia memiliki tinggi badan 180.

"Hmm," balas Syifa dengan deheman.

"Mayda mana? Kok dia nggak hadir?" tanya Abqary, Syifa diam sejenak lalu menjawab pertanyaan dari Abqary.

"Dia nggak hadir karena ada urusan keluarga!" jawabnya dingin.

"Oh," ucap Abqary singkat.

🍀🍀🍀

Malam pun tiba. Dua sejoli yang ketiduran di dalam bis itu masih tertidur pulas dengan posisi berpelukan, sementara para penumpang lainnya sudah keluar dari 3 jam yang lalu.

"Mas! Mbak! Bangun!" ucap seorang kenek bis kepada kedua sejoli yang tertidur pulas selama 3 jam itu.

"Hmmaah," Mayda berdehem sambil membenarkan posisi tidurnya.

"Mas! Mbak! Bangun udah sampai ini!" ucapnya lagi mencoba membangunkan Revan dan Mayda.

"Hwaaah ...," Revan menguap sambil merenggangkan seluruh tubuhnya yang kepegalan.

"Apaan sih, pak?" tanya Revan pada kenek bis yang membangunkannya dari tidur.

"Kita udah sampai!" jawabnya sambil melihat ke arah jendela.

"Haaah, kita ada dimana ini?!" ucap Revan kaget.

"Ada di pasar malam, Mas!" jawabnya lagi.

"Apa? Di pasar malam!" kaget Revan sedikit berteriak dan membuat Mayda terbangun dari tidurnya.

"ihhh ... apaan si lo teriak-teriak!" ucap Mayda sedikit terganggu.

"Bangun woy, kita tersesat di pasar malam? Mana udah malam lagi." Ucap Revan.

"Hah! Di pasar malam?" ucap Mayda cengo sambil melihat wajah Revan.

"Wihh! Biasa ajah kali, lihatnyah?!" ucap Revan sewot.

"Mas! Mbak! Mau turun apa mau ribut nih? Soalnya ini bisnya mau jalan lagi!" ucap pak kenek.

"Ehh ... iya Bang ini juga mau turun!" ucap Mayda kesal.

Mayda dan Revan pun turun dari helikopterr ehh salah maksudnya bis hehehe.

"Aduh gue lupa, gue di suruh bokap pulang cepet! Malah jam segini belum pulang, ini mah gara-gara elo! Kenapa sih lo ngeyang lengen aing kanu bis, jeng kasarean deuih?!" ucap Mayda kesal.

"Yaa ... mangap? Soal nya tadi tuh ada mantan gue yang ke lima puluh, delapan puluh dua, seratus, enam puluh lima, dan ke tujuh puluh sembilan!" jawab Revan panjang kali lebar, mulutnya lebar karena makan mantan hahaha.

Dasar Bocil NgeselinTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang