[an ateez's bxb fanfic]
(sem•pol) : anak berprestasi yang punya standar humorisasi rendah.
apa jadinya kalo 8 anak langganan olimpiade saling jatuh cinta? chaos. ini cerita tentang lika-liku kehidupan mereka yang dipenuhi humor dan konflik ringan.
❝...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
setelah yeosang chat kayak gitu di grup, akhirnya anak sempol lain minus jongho sampe juga di rumahnya.
“YEOSANG! MAIN YUK!” kata mingi. akhirnya yeosang bukain pintunya karena mingi daritadi koar-koar gajelas. mereka pun masuk ke rumah yeosang.
“ngapain lo pake nyuruh kumpul segala? mau kumpul kebo?” tanya hongjoong, dia milih rebahin badannya di kasur sama seonghwa. “jadi gini, gue mau minta tanggapan kalian,”.
mereka semua bingung soalnya yeosang sama sekali gapernah dengerin tanggapan mereka. “gue ga betah liat jongho jauhin gue,” katanya.
san yang greget langsung nampol palanya yeosang, “ya tembak lah!”. tapi yeosang geleng-geleng. “gue juga mau minju,”.
“YEOSANG LO MAU GUE PENYETIN?! JANGAN MARUK BANGSAT!” kata wooyoung. dia gedeg banget sama yeosang yang malah mau dua-duanya. “emang salah kalo gue mau keduanya?”
inilah yeosang, orang paling pinter di akademik tapi malah bodo di urusan percintaan.
“2 tahun gue deket sama minju kalo ga jadian mending ternak lele,” kata yeosang lagi. dia bener-bener gabisa milih antara jongho sama minju.
“lele bilaik ; dih pede lo pengen ternak gue,” kata mingi yang ngebuat semuanya ketawa. lagian bener juga, jagain hati orang aja gabisa apalagi ternak lele.
“lo kayak tapasya anjing, labil” tau kan siapa yang bilang gini? udah pasti yunho. yeosang acak-acak lagi rambutnya, “tapi seriusan gue gabisa milih antara minju sama jongho. kalian ada saran?”.
“males. terlalu bodoh pertanyaannya,” kata seonghwa. “ya biarin aja sih. kan semua orang berhak bodoh,” ada nyali juga ya yeosang jawab pertanyaan nyai maung.
hongjoong geleng-gelengin kepalanya, “yang bener aja lo mau keduanya? setan aja minder liat kelakuan lo sang—”.
“TAPI GUE BENERAN BINGUNG MAU PILIH SIAPA DAN KEMANA HATI GUE JATUH!” tiba-tiba yeosang teriak kearah hongjoong, hongjoong jelas kesel ya.
“ASEKSUAL AJALAH LO BANGSAT!”.
“heh udah. kok malah berantem?” kata seonghwa sambil nengahin keduanya. dia jewer kuping yeosang sebentar, “sang. kalo lo masih mau main-main, jangan main sama perasaan orang. lo gabakal tau rasanya gimana karena lo pelakunya,” kata-kata seonghwa buat mereka semua angguk-angguk.
“trus gue harus gimana kak? gue suka sama jongho tapi gue juga suka sama minju,”. wooyoung nepuk palanya, terpantau stress. “MUTER-MUTER MULU ANJING! YA LO TENTUIN LAH LO SUKA SAMA SIAPA!”.
“keduanya,”.
“DEMI DEWA! YEOSANG! LO JANGAN NGESELIN KAYAK NENEKNYA TAPASYA YA!” mingi pengen nampol yeosang, karena dia gregetan banget.
karena san udah emosi sama yeosang, dia noyor lagu jidatnya yeosang. “gini deh sang. ceritain apa yang lo suka dari minju sama jongho dan bagian yang buat lo tertarik sama mereka,”.
