15. liburan

3.5K 549 388
                                    

sore ini, mereka sampai di villa. mereka bisa liat pantai di depannya. mereka taruh barang dulu sekalian nentuin roommate di gazebo. buk syaiton sama pak jarjit yang pilihin.

yunho kesel, pasti nanti dia harus gabung sama temen-temennya yang bucin. lagian mingi ga ikut, yunho harus sendirian.

“oke bunda bagiin ya roommatenya. bunda sama pak jarjit, seonghwa sama hongjoong, yeosang sama jongho, wooyoung, yunho sama san,”.

“bun apakah ga kasian sama saya?” tanya yunho.

buk syaiton ngusap rambut yunho. “ya gimana yah yun, terima aja jangan banyak cingcong,”.

setelah dibagiin roommate, mereka langsung bawa barang mereka buat masuk ke kamar. setelah mereka rapi-rapi kegiatannya bebas mau ngapain, yang penting otak mereka ga ngebul karena abis olimpiade.

 setelah mereka rapi-rapi kegiatannya bebas mau ngapain, yang penting otak mereka ga ngebul karena abis olimpiade

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

sehabis yunho ngechat gitu, mingi langsung nelfon dia bikin wooyoung sama san yang lagi mabar cooking mama noleh ke arah yunho

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

sehabis yunho ngechat gitu, mingi langsung nelfon dia bikin wooyoung sama san yang lagi mabar cooking mama noleh ke arah yunho. wooyoung milih buat selesai mabarnya karena dia laper trus mau ke minimarket, sedangkan san juga ngambil gitarnya, mau ke pinggir pantai buat sekedar ngadem.

niatnya yunho mau pamer, eh gajadi. soalnya semua pada keluar kamar. ya gapapa sih yang penting dia bisa liat muka mingi. tapi muka mingi keliatan kaya abis nangis.

“igi, are you crying?! lo kenapa? kok bengkak gitu matanya?”.

yunho bisa liat mingi langsung pake kaca mata itemnya. “gue sakit mata bodo,”. anehnya, masa sakit mata sampe bengkak gitu trus gaada merah-merahnya?. sakit mata apa digigit jangkrik?.

“jangan pake kacamata! muka lo kaya sule tau ga?”. mingi langsung buka kacamatanya. “segitu kangennya lo sama gue?” tanya mingi. yunho ngangguk antusias.

“tenang aja yun. suatu saat sempak lo, sempak gue bakal ada di satu jemuran yang sama,”.

yunho geleng-geleng kepala denger ucapan mingi. dia kangen, mingi malah ngelawak. “gimana di pantai bumi bersaksi? enak ga liburannya tanpa gue?”. yunho ngegeleng.

“walaupun lo bangsat, tapi ga munafik sih. gue kangen,”.

“yun, limit 0/0 tuh bahasa lainnya apa ya?”.

olimpiaders✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang