================================
================================
.
.
Drrtt...
Drrtt...
Hpku bergetar, alarm jam 04:00
Masih ngantuk dan capek, kunyalakan flash hpku, kulihat kepsek masih lelap tidurnya, kulihat tangannya memegang kontolnya, sepertinya kontolnya tegang. Perlahan kuangkat tangan nya, setelah tangannya dipindahkan. Aku masuk selimut lagi, kumisku kugesek dari tubuh sampai pusarnya. Kulihat kontolnya berkedut-kedut, aku mulai mencium dan perlahan kumasukkan batangnya dimulutku. Sesekali kulirik ke wajahnya, masih lelap juga. Tapi suara desahan desahan mulai ku dwngar sshh aahh hmm
Lama aku bermain dikontolnya. Perlahan ku angkat kakinya sampai ngangkang. Ku rasakan tangannya memegang pundakku, sayang kamu lagi apa? Katanya
Mau buat om, ngesot. Hehe
Aku ambil lotion kuolesi di keduanya, aku.
Om maaf ya, dedek ku mau masuk.
Iya sayang. Katanya
Tanpa A B C D lagi, kuarahkan kontolku tepat di mulut lubang nikmat, ku dorong kencang dan blesshh masuk juga. Uhhhh aahhh eehh (dia berbisik) enak sayang... Puasin dirimu sayang, biar tidak cari yang lain. Katanya
Di masjid suara ngaji mulai kedengaran keras. Tanpa takut-takut lagi. Mungkin sudah tak didengar tenda tetangga, Mulai ku kencangkan. Suara pantat bertemu kontolku, plokk.. Plokk.. Plokk.. mulai kedengaran. Dan desahan nya, mulai tidak karuan. Ssshhh akhhh... Enak sayang. Yess ohh
Kutindih tubuhnya, kuisap pentil susunya. Oohhhh no nikmat sekali sayang... Ayo sayang lebih cepat... Enakkk... Katanya
Kumasukkan tanganku dibawa pantatnya, ku tekan keatas. Batangku, semakin tenggelam.. Ohhh enak sayang... Ayo sayang, om mau nikmati tembakan pejuhmu. Ku pegang kontolnya, air percumnya banyak kuoles jari ku dan kumasukkan ke multnya, dia lahap mengisap jari-jari ku. Oohhh yeeaahhh om tidak tahan sayang... Ku percepat genjotanku... Ooohhhh arrrgghhh. Keluar pejuhnya. Arrrgghhh crroott..
Pejuhnya aku ambil sedikit di jariku. Kuisap jariku, ternyata pejuhnya enak juga. Kuambil lagi dan kumasukkan ke mulutnya omku dan aku mencium. Melumat air mani yang gurih...
Ooohhhh omm... Saya nda tahan omm, ayo sayang lebih kencang lagi.
Ku percepat, uuuhhh ahhhh sshhhh argghhhh.. Crottt... Aku muncrat yang ke 2 kalinya dimalam ini. Masih banyak juga.
.
.
Adzan subuh di kumandangkan. Aku menuju tenda siswa.
Aku bersih-bersih dan menuju tenda siswa. Kulihat sepertinya anggota ku sudah ke masjid. Kulihat omku sudah rapih, ntah mau shalat atau apa.
"Kamu disini jaga anak, sebentar pagi setelah penjaga sekolah sudah buka semua pintu sekolah, saya suruh datang temani kamu disini.
"Siap sayang, eh om.
"awas jangan macam-macam, katanya
"tidak kok, 1 macam saja hanya kepsek ganteng saja. Dia mencium keningku.
Om mau berangkat pulang, ini uang untuk keperluan sehari-hari. Katanya
Kulihat 5 lembar uang merah.
Baru mau berjalan keluar, ku tarik lagi dan kulumat bibirnya. Terima kasih om, saya puas.
Next
